In-depth

Deretan Pengkhianat Arsenal yang Membelot ke Manchester City, Banyak yang Kena Karma

Minggu, 21 Februari 2021 14:59 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Eks Gelandang Manchester City, Samir Nasri. Copyright: © Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images
Eks Gelandang Manchester City, Samir Nasri.
Banyak yang Gagal, Sedikit yang Berhasil

Gael Clichy

Mengawali karier di Arsenal dengan menjadi bagian dari The Invincibles pada 2003/2004, ketatnya persaingan dengan Kieran Gibbs di sektor bek kiri membuat Gael Clichy memutuskan meninggalkan Arsenal setelah 8 musim untuk bergabung dengan City pada Juli 2011.

Sempat menjadi pelapis Alexandar Kolarov, Gael Clichy akhirnya sukses merebut tempat utama. Ia pada akhirnya bertahan selama 6 musim di Emirates dan meraih gelar lebih banyak dibandingkan ketika di Arsenal, yakni 2 trofi Liga Inggris, 2 Piala Liga dan 1 Community Shield.

Samir Nasri

Sempat tampil sekali membela Arsenal di musim 2011/2012, Samir Nasri akhirnya menyusul Gael Clichy pindah ke Manchester City dengan banderol 25 juta pounds usai mendesak manajemen The Gunners untuk melepasnya. Padahal ketika itu ia adalah pemain andalan Arsene Wenger.

Di musim pertamanya, Samir Nasri membawa Man City menjuarai Liga Inggris dan mengulangi prestasi itu di musim 2013/2014. Namun di musim kelima ia kehilangan tempat karena keberadaan Kevin de Bruyne. Ia pun dipinjamkan ke Sevilla pada 2016/2017 sebelum dijual ke Antalyaspor musim berikutnya.

Bacary Sagna

© Catherine Ivill - AMA/Getty Images
Bek Manchester City, Bacary Sagna memutuskan hengkang dari Etihad Stadium. Copyright: Catherine Ivill - AMA/Getty ImagesEks Bek Manchester City, Bacary Sagna 

Bacary Sagna adalah pemain Arsenal terakhir yang menyandang status ‘pengkhianat’. Pada Juli 2014, bek kanan Prancis itu datang ke Manchester City dengan status bebas transfer karena kontraknya di Arsenal sudah berakhir.

Meski demikian, selama 3 musim membela City, hanya pada musim 2015/2016 ia menjadi pilihan utama yang diwarnai dengan raihan trofi Piala Liga. Ia akhirnya dilepas usai kontraknya berakhir pada akhir musim 2016/2017, dengan hanya mencatatkan 86 penampilan selama 3 musim.