Liga Inggris

Sebut Uang Jadi Alasan Manchester City Luar Biasa, Guardiola Sindir Barcelona?

Jumat, 26 Februari 2021 12:53 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor:
© Getty Images
Sebut kekuatan uang buat raksasa Liga Inggris, Manchester City, sulit dihentikan, Pep Guardiola sindir mantan klub yang ditukanginya, Barcelona? Copyright: © Getty Images
Sebut kekuatan uang buat raksasa Liga Inggris, Manchester City, sulit dihentikan, Pep Guardiola sindir mantan klub yang ditukanginya, Barcelona?

INDOSPORT.COM - Sempat jadi batu loncatan kegemilangan kariernya tak membuat Pep Guardiola mengingat jasa di Barcelona. Sebut kedigdayan luar biasa bersama raksasa Liga Inggris, Manchester City berkat uang, ia sindir Catalan?

Jauh sebelum berkarier di Etihad Stadium, juru taktik berkebangsaan Spanyol itu lebih dulu gemilang bersama tim yang pernah dibelanya sebagai pemain. Kebetulan, dirinya dapat promosi ketika rezim Frank Rijkaard berakhir di era presiden Joan Laporta.

Begitu dapat kesempatan ini, legenda Timnas Spanyol tersebut langsung membuat Barca menggila di awal karier kepelatihannya. Bayangkan saja, ia jadi pelatih pertama yang bisa pecahkan rekor enam gelar juara sekaligus treble winners dalam satu musim.

Proyeksi taktik Tiki-Taka begitu sukses kembangkan pamor Barcelona menjadi salah satu tim paling menakutkan di pentas domestik maupun Eropa. Guardiola pun jadi alasan perkembangan signifikan Lionel Messi sebagai false nine pada masanya.

Akan tetapi, setelah empat musim akhir kontraknya dan kemudian digantikan oleh Tito Vilanova, pelatih berkepala plontos ini lantas pindah ke Bayern Munchen. Cukup membanggakan di Jerman, ia pun cicipi karier di Liga Inggris.

Kariernya di pentas teratas Negeri Elizabeth pun tak bisa dipandang sebelah mata usai sumbang delapan trofi termasuk diantaranya domestic treble. Minus Liga Champions, sang pelatih juga punya catatan gila berupa 19 laga kemenangan beruntun.

Tanpa malu-malu, segala macam pencapaian itu pun dikatakan oleh Pep Guardiola berasal dari uang untuk membeli pemain mahal agar skuat Manchester City-nya sempurna. Ada indikasi, perkataannya ini pun menusuk kubu Barcelona, tim yang dulu dilatihnya.