Liga Inggris

Valentino Livramento: The Next Cafu yang Bersemayam di Akademi Chelsea

Jumat, 19 Maret 2021 16:05 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
 Copyright:
Profil Valentino Livramento

Valentino Livramento dijuluki sebagai ‘The Next Cafu’ karena gaya bermainnya yang enerjik di sisi kanan baik dalam menyerang dan bertahan. Atribut yang ia miliki pun terkesan lengkap.

Selain itu, Livramento yang masih berusia 18 tahun ini memiliki kemampuan Crossing yang apik serta determinasi tinggi khas para bek kanan.

Livramento telah berada di akademi Chelsea selama sembilan tahun lamanya di mana ia pertama kali debut di tim akademi saat bermain di UEFA Youth League.

Remaja berdarah Italia dan Inggris ini pun menjadi sorotan pertama kali pada 2020 lalu saat membela tim akademi Chelsea di Premier League 2 di musim 2020/21.

Sejauh ini, ia telah mencetak tiga gol dan satu assist dalam 16 laga. Meski terkesan minim kontribusi gol dan assist, Livramento menawarkan apa yang tak dimiliki Wing Back kanan Chelsea saat ini.

Livrammento memiliki kecepatan yang apik dan dribel di atas rata-rata anak seusianya. Kombinasi ini pun membuat hampir seluruh serangan tim akademi Chelsea berpusat darinya.

Saat ini tim utama Chelsea, Thomas Tuchel selalu mengandalkan Reece James, Hudson-Odoi dan Christian Pulisic  secara bergantian untuk mengisi Wing-Back kanan.

Livramento di usianya yang masih 18 tahun bisa dikatakan kombinasi dari tiga pemain tersebut dengan atribut umpan silang akurat layaknya James, dribel apik seperti Hudson-Odoi, dan kecepatan seperti Pulisic.

Sebagai pemain yang diandalkan, Livramento juga tak takut dalam mengambil keputusan membantu serangan dan meninggalkan posnya untuk memberi tekanan dalam menyerang dan bertahan di area lawan, cocok dengan Counter Pressing yang diterapkan Tuchel.

Ia kerap mengambil resiko dengan menusuk ke area tengah dengan kepercayaan diri tinggi. Dari ketiga Wing Back kanan Chelsea, hanya Pulisic dan Hudson-Odoi yang memiliki hal tersebut.

Bisa dikatakan, Livramento hanya tinggal menunggu waktu saja sebelum ditarik ke tim utama Chelsea, apalagi musim 2020/21 akan berakhir dan ia punya kesempatan untuk ikut tur pramusim dan membuat Tuchel terpesona.

Dengan bakal kembalinya Hudson-Odoi dan Pulisic ke pos sebagai winger, maka Livramento bisa menjadi opsi Tuchel dan Chelsea saat Reece James (mungkin) agak ditarik mundur untuk mengisi pos tiga bek menggantikan Cesar Azpilicueta di sektor kanan.

Menarik dinantikan kiprah Livramento. Akankah ia mampu menggusur Reece James dan menjadi debutan anyar di Chelsea nanti?