In-depth

Bagaimana Cara Bayern Munchen Kalahkan PSG Tanpa Lewandowski?

Senin, 5 April 2021 09:08 WIB
Editor: Coro Mountana
© M. Donato/FC Bayern via Getty Images
Eric Maxim Choupo-Moting Copyright: © M. Donato/FC Bayern via Getty Images
Eric Maxim Choupo-Moting
Pakai Eric Choupo-Moting

Sebenarnya Hansi Flick memiliki 3 opsi untuk membuat Bayern Munchen tetap bisa mengalahkan PSG meski tanpa Lewandowski. Pertama adalah menggantikan Lewandowski dengan Eric Choupo-Moting.

Tentu orang-orang akan bertanya apakah cara ini berhasil mengingat rekam jejak Choupo-Moting sebagai pemain terdegradasi bersama Stoke City. Mungkin jika parameternya kemenangan Bayern Munchen atas RB Leipzig akhir pekan lalu, bisa dikatakan berhasil.

Soalnya saat itu, Choupo-Moting dimainkan sebagai striker utama menggantikan Lewandowski. Meski gagal mencetak gol, tapi hasil akhirnya Bayern Munchen bisa menang melawan RB Leipzig yang bukan tim sembarangan di Bundesliga Jerman.

Serge Gnabry Jadi False Nine

Jika Hansi Flick tidak mau bertaruh dengan memainkan Choupo-Moting yang kualitasnya pas-pasan, maka memasan Serge Gnabry bisa jadi solusi. Namun ingat, Gnabry bukanlah seorang striker murni, lantas bagaimana cara mengakalinya?

Gampang saja, tinggal memberikan peran kepada Gnabry sebagai false nine, maka Gnabry bisa bertindak sebagai pengganti Lewandowski. Taktik menggunakan false nine sedang ngetrend lagi setelah melihat bagaimana perkasanya Manchester City di Liga Inggris.

Bukan tidak mungkin kalau false nine bisa diterapkan juga oleh Hansi Flick untuk mengalahkan PSG. Apalagi tugas Hansi Flick dipermudah dengan fakta kalau Gnabry sudah bermain sebagai false nine di Timnas Jerman bersama Joachim Low.

Thomas Muller Jadi False Nine

Terakhir, jika Hansi Flick menilai di laga sepenting melawan PSG sangat riskan memberikan peran besar bagi pemain muda seperti Gnabry. Maka Hansi Flick bisa memakai opsi lain dengan menggunakan Thomas Muller sebagai false nine.

Muller tentu jauh lebih berpengalaman ketimbang Gnabry, apalagi spesifikasi kemampuannya sangat mendukung kinerjanya sebagai false nine. Yaitu, Muller ini dikenal sebagai penafsir ruang sehingga mudah saja baginya menemukan celah di pertahanan PSG.

Pada akhirnya Bayern Munchen jelas dirugikan dengan absennya Lewandowski akibat jeda internasional. Tapi percayalah, dengan kejeniusannya, Hansi Flick pasti bisa menemukan solusi untuk membawa Bayern Munchen singkirkan PSG di Liga Champions.