Bola Internasional

Marco Borriello, Eks AC Milan yang Buang Sial Berkat Nomor Warisan Kaka

Senin, 21 Juni 2021 19:56 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Tony Marshall - PA Images via Getty Images
Marco Borriello saat masih membela AC Milan. Copyright: © Tony Marshall - PA Images via Getty Images
Marco Borriello saat masih membela AC Milan.
Buang Sial

Selalu ada kesempatan kedua, atau bahkan ketiga? Inilah yang pada akhirnya terjadi pada Marco Borriello. Sempat dijual ke Genoa pada musim panas 2007, pemain ini lagi-lagi kembali ke AC Milan.

Ia diplot menggantikan  Alberto Gilardino yang hengkang ke Fiorentina. Borriello kembali menantang peruntungannya dan berusaha memperbaiki masa lalunya yang kelam bersama kubu si merah-hitam.

Pada musim 2008-2009 alias awal-awal karier profesional keduanya bersama Rossoneri, Borriello tampil mengecewakan. Sampai di sini saja, sepertinya tidak ada harapan untuk pemain ini, kan? Nanti dulu.

Bak rezeki nomplok yang datang tiba-tiba, musim panas 2009 jadi berkah besar bagi Borriello. Saat itu pula ia mulai mewarisi nomor punggung 22 yang ditinggalkan sang pemilik, Ricardo Izecson dos Santos Leite alias Kaka.

Ajaibnya, pelan-pelan Borriello mulai tampil lumayan dan nasibnya membaik. Pada musim 2009-2010 ia berhasil mencatatkan 15 gol.

Menggunakan jersey warisan Ricardo Kaka ternyata bukan keinginan yang disengaja oleh Borriello. Ia mengaku angka yang dipilihnya itu sama seperti tanggal lahir sang ibu dan juga nomor yang ia gunakan saat bermain di Genoa.

“Saya beralih dari nomor sebelas karena tidak mendapat keberuntungan tahun lalu,” ujar Borriello, seperti pernah dimuat pada laman Goal Internasional.

“Memakan nomor 22 adalah beban karena Kaka? Itu adalah perbandingan yang tidak masuk akal. Kami punya peran berbeda dan bagi saya itu adalah angka biasa tanpa ada apa-apa di dalamnya,” ujarnya lagi.

Selepas membela AC Milan sampai tahun 2010, Marco Borriello dilepas ke AS Roma. Perjalanan kariernya bersama Rossoneri pun berakhir di sini.