INDOSPORT.COM – Playmaker Timnas Inggris, Mason Mount terlihat membuat gadis kecil menangis di tribun penonton Stadion Wembley usai pertandingan melawan Denmark di semifinal Euro 2020.
Ternyata, Mount membuat anak itu menangis bukan karena tindakan jahat atau kriminal lainnya, melainkan aksi mulia.
Pemain Chelsea itu menghampiri gadis kecil tersebut dari lapangan menuju tribun penonton dan langsung memberikan jersey miliknya.
Hal itulah yang pada akhirnya membuat si gadis itu tak kuasa menahan tangis karena mendapatkan jersey langsung dari salah satu pemain idolanya.
Saat kembali ke lapangan dan melihat anak tersebut menangis hingga dihibur oleh ayahnya, Mount hanya bisa tersenyum dari kejauhan.
Mason Mount merupakan salah satu pilar andalan pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate di Euro 2020.
Gaya permainannya yang cepat, mempunyai umpan yang akurat, dan pintar dalam mencari ruang tembak menjadi salah satu kelebihan yang dimiliki oleh Mount.
Tak heran jika pemain akademi The Blues itu hampir selalu tampil jadi starter di pertandingan Euro 2020.
Hanya saja, ia sempat menjalani proses karantina, sehingga melewatkan dua pertandingan, yaitu laga pamungkas Grup D melawan Ceko dan babak 16 besar Euro 2020 saat melawan Inggris.
Mount dan rekan setimnya di Chelsea dan Inggris, yakni Ben Chilwell harus menjalani karantina karena kedapatan mengobrol dalam jarak yang dekat dengan penggawa Skotlandia yang juga rekannya di klub, Billy Gilmour.
Gilmour dilaporkan positif covid-19 usai pertandingan melawan Inggris dan hal itulah yang membuat Mount dan Chilwell harus menjalani karantina selama 10 hari.
Barulah di babak perempatfinal Euro 2020 saat menang 4-0 melawan Ukraina, Mason Mount kembali dimainkan dan menyumbangkan satu assist ke gol terakhir Inggris yang diciptakan oleh Jordan Henderson.