INDOSPORT.COM – Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengungkapkan kekesalannya terhadap FIFA setelah Thiago Silva dipanggil timnas Brasil di tengah kekacauan karantina internasional.
Thiago Silva menjadi salah saat dari delapan pemain Liga Inggris yang dipanggil ke skuat timnas Brasil guna menjalani tiga pertandingan kualifikasi Piala Dunia selama delapan hari.
Rangkaian pertandingan internasional itu akan berakhir pada Jumat, 15 Oktober, hanya selang satu hati sebelum Chelsea melanjutkan Liga Inggris melawan Brentford.
Thomas Tuchel, selaku pelatih Chelsea, kabarnya tidak bisa berbuat apa-apa untuk mempertahankan pemainnya tersebut karena terancam larangan dari Badan Sepak Bola Dunia (FIFA).
Alhasil, bek tengah 37 tahun itu kemungkinan harus absen saat The Blues melanjutkan turnamen lantaran dia harus menjalani karantina selama lima hari setelah kembali dari negaranya yang masuk dalam daftar merah COVID-19 pemerintah Inggris.
“Thiago (Silva) akan pergi dan bermain untuk Brasil dan akan kembali kepada kami pada hari pertandingan berikutnya melawan Brentford,” kata Thomas Tuchel, dilansir dari The Sun.
“Dia adalah pemain kami, namun dia kembali pada hari pertandingan dari negara di mana dia mungkin perlu melakukan karantina,” lanjutnya.
“Inilah situasi jeda internasional pada tahun 2021. Suka atau tidak, apa yang bisa saya lakukan? Apakah ini solusi yang baik bagi kami sebagai klub? Tidak. Tapi kita tidak bisa menahannya.”
Thoago Silva sendiri menjadi salah satu dari 11 pemain Liga Inggris yang dilarang melakukan perjalanan ke Amerika Selatan selama jeda internasional bulan lalu.
Saat itu, FIFA bahkan mengancam akan memberlakukan larangan lima hari kepada para pemain, dan juga sanksi kepada klub yang mengabaikan peraturan ini.
Namun, kali ini klub telah diberitahu FIFA bahwa mereka wajib melepaskan bintang mereka, meskipun Pemerintah Inggris menolak membuat pengecualian untuk atlet yang kembali dari negara-negara daftar merah.
Brasil, Venezuela, Kolombia dan Uruguay semuanya masuk dalam daftar merah tersebut. Para pemainnya yang divaksinasi dua kali bahkan hanya akan diizinkan keluar dari isolasi untuk berlatih dan bermain.