In-depth

Profil Vom Ca-nhum: Pelatih Taiwan yang Lahir di Negara Bekas Bagian dari Indonesia

Kamis, 7 Oktober 2021 14:43 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Petrus Manus Da Yerimon
Pelatih Timnas Taiwan, Wang Jiazhong. Copyright: © Petrus Manus Da Yerimon
Pelatih Timnas Taiwan, Wang Jiazhong.
Lahir dan Berdarah Indonesia

Indonesia nyatanya bukanlah negara yang asing bagi Vom Ca-nhum. Selain pernah menghadapi skuat Garuda, pelatih berusia 56 tahun ini ternyata punya darah Indonesia.

Ia memiliki darah Indonesia dari sang ibu di mana Vom Ca-nhum lahir pada 14 Juni 1965 di Timor Leste saat masih berstatus bagian dari Tanah Air.

Ayah dari Vom Ca-nhum sendiri merupakan orang Tiongkok. Maka jangan heran bila pernikahan antar ras ini melahirkannya dengan perbedaan yang mencolok di mana kulit cenderung hitam eksotis khas Indonesia timur, berbeda dengan warga Chinese Taipei lainnya.

“Saya lahir di Timor Leste. Ibu saya orang sana, tetapi bapak saya orang Tiongkok," jelas Vom Ca-nhum seraya tersenyum.

Rekam jejak Vom Ca-nhum di sepak bola sendiri disebutkan berawal saat ia menjad pemain. Tapi, tak diketahui berapa lama ia dan di tim mana ia bermain.

Barulah saat melatih, namanya mulai menanjak naik di mana ia melatih Taiwan U-19 pada 2018, termasuk saat mengikuti gelaran Piala Asia U-19 di Indonesia.

Setelah menukangi tim kelompok umur, Vom Ca-nhum naik kasta di mana ia menjadi pelatih sementara Timnas senior Taiwan sejak November 2018 hingga Januari 2019.

Pada April 2019, karier kepelatihan Vom Ca-nhum berlanjut ke level klub dengan melatih Shanxi Lonjin di mana ia hanya bertahan selama 1 bulan saja.

Pasca melatih klub, Vom Ca-nhum pun sempat menganggur selama satu tahun. Lama menganggur tak membuat Timnas Taiwan tertarik untuk merekrutnya sebagai pelatih tim senior pada 2020.

Sembari melatih tim nasional Taiwan, ia juga tercatat melatih klub Tong Jie FC selama 1 bulan dan Taichung Futuro sejak Juli 2020 hingga saat ini.

Berdasarkan data yang ada, catatan Vom Ca-nhum dalam melatih tak begitu apik dengan persentase 31,8 persen saja dari 22 laga yang ia pimpin di level klub dan tim nasional.