Bola Internasional

3 Pemain Timnas Indonesia yang Bersinar di Laga Melawan Taiwan

Jumat, 8 Oktober 2021 17:37 WIB
Editor: Juni Adi
© Bandung Saputra/PSSI
Asnawi Mangkualam berhasil menggiring bola ke arah gawang China Taipei Copyright: © Bandung Saputra/PSSI
Asnawi Mangkualam berhasil menggiring bola ke arah gawang China Taipei
Asnawi Mangkualam

Berkarier di Liga Korea Selatan memperkuat tim kasta kedua, Ansan Greeners FC membuat kemampuan Asnawi Mangkualam semakin berkembang. 

Hal itu bisa dilihat saat dirinya bermain untuk Timnas Indonesia melawan Taiwan. Daya jelajahnya sebagai bek sayap cukup tinggi.

Asnawi Mangkualam memegang peranan seperi Luke Shaw di Manchester United, yang ikut menyerang mencari gol dan sigap turun ke belakang saat timnya diserang. Mantan pemain PSM Makassar ini layak diberi nilai 8 untuk penampilannya.

Evan Dimas

Evan Dimas menjadi satu-satunya pemain yangg menjadi langganan dipanggil ke Timnas Indonesia meski kerap bergonta-ganti pelatih.

Keputusan tersebut tentu bukan tanpa alasan karena peforma Evan Dimas sebagai jenderal lapangan tengah cukup konsisten di setiap musimnya.

Kali ini ia membuktikan kualitasnya di Timnas Indonesia saat melawan Taiwan. Menjabat sebagai kapten, menambah kepercayaan diri Evan Dimas sebagai pengatur irama permainan Skuad Garuda.

Tak hanya itu penempatan posisinya sebagai gelandang juga patut diacungi jempol, karena selalu tepat ketika ingin memberikan ancaman. Termasuk saat ia mencetak gol kedua Timnas Indonesia ke gawang Taiwan.

Evan Dimas tak lagi banyak membawa bola. Tapi, visi bermainnya masih terlihat. Mantan pemain Selagor FA ini layak diberi nilai 8.

Ramai Rumakiek

Shin Tae-yong membuat keputusan mengejutkan yang menimbulkan perbincangan saat dirinya berani menurunkan pemain 19 tahun sebagai starter, di laga penting Timnas Indonesia.

Namun siapa sangka ternyata pemain muda tersebut, Ramai Rumakiek mampu membayar kepercayaan sang pelatih dengan penampilan manis.

Ramai mencetak gol pembuka pada menit ke-16, setelah mendapat umpan silang dari Miftah Sani. Ia mengontrol bola dengan apik dan mengarahkan bola di celah kaki kiper Taiwan.

Sayang, aksinya di lapangan tak berlangsung lama. Ramai mengalami cedera dan harus ditarik keluar pertengahan babak pertama. Wonderkid milik Persipura ini layak diberi nilai 7,8.