In-depth

Aaron Ramsdale, Spesialis Degradasi yang Jadi Kunci Kebangkitan Arsenal

Senin, 1 November 2021 12:14 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
 Copyright:
Degradasi Dua Musim Beruntun

Aaron Ramsdale sendiri baru bergabung dengan Arsenal pada bursa transfer musim panas ini. Ia diboyong dari Sheffield United dengan banderol 30 juta pounds untuk mengantisipasi kepergian Bernd Leno.

Keputusan Mikel Arteta memboyong Ramsdale sempat menimbulkan kritikan. Pasalnya, Ramsdale sebelumnya lebih dikenal sebagai spesialis degradasi setelah 2 musim beruntun terdegradasi dari kasta teratas Liga Inggris.

Pada musim 2019/2020, Ramsdale terdegradasi bersama Bournemouth dan kemudian hijrah ke Sheffield United. Namun, di musim perdananya bersama Sheffield di 2020/2021, ia juga gagal menyelamatkan tim tersebut dari degradasi.

Meski demikian, kinerja Ramsdale terbilang cukup baik di kedua klub tersebut. Bersama Bournemouth, ia menjadi kiper dengan penyelamatan terbanyak ketiga di liga (129 kali).

Sementara itu, bersama Sheffield ia menjadi kiper dengan penyelamatan terbanyak kedua di liga, yang berbuah panggilan ke skuat timnas Inggris di Euro 2020, meski akhirnya ia tak dimainkan.

Aaron Ramsdale sendiri tak langsung jadi andalan di Arsenal. Batalnya Bernd Leno pergi membuat kiper Jerman itu menjadi pilihan utama Arteta di awal musim.

Ramsdale baru menjalani debut bersama The Gunners di babak kedua Carabao Cup saat menghadapi West Brom yang berakhir dengan kemenangan telak 6-0.

Penampilannya di laga melawan West Brom, dan kinerja Leno yang tak memuaskan dengan kebobolan 9 gol di 3 laga Liga Inggris tanpa meraih 1 pun cleansheet, membuat Arteta memberi kesempatan Ramsdale tampil saat menghadapi Norwich.

Dalam laga debutnya di Liga Inggris bersama Arsenal itu, Ramsdale berhasil membawa Arsenal menang 1-0 yang menjadi kemenangan perdana dan cleansheet perdana The Gunners.

Sejak itu, Aaron Ramsdale menjadi pilihan utama. Situasinya dengan Leno pun berbalik, di mana Ramsdale jadi andalan di Liga Inggris, sedangkan Leno ganti diturunkan di lanjutan Carabao Cup.

Berbekal kemampuan yang lebih lengkap dibandingkan Leno, mulai dari shot stopping, mengatasi umpan silang, memainkan bola dengan kaki, hingga distribusi, serta usia yang baru 23 tahun, Aaron Ramsdale kini diyakini bisa jadi andalan jangka panjang Arsenal.