Bola Internasional

Piala AFF: Diimbangi Singapura, Pengamat Soroti Stamina Penggawa Timnas Indonesia

Kamis, 23 Desember 2021 14:21 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© PSSI
Timnas Indonesia gagal meraih kemenangan di leg 1 semifinal Piala AFF 2020, Rabu (22/12/21) malam, melawan tuan rumah Singapura di National Stadium. Copyright: © PSSI
Timnas Indonesia gagal meraih kemenangan di leg 1 semifinal Piala AFF 2020, Rabu (22/12/21) malam, melawan tuan rumah Singapura di National Stadium.

INDOSPORT.COM - Pengamat sepak bola, Akmal Marhali, buka suara soal kegagalan Timnas Indonesia meraih kemenangan di leg 1 semifinal Piala AFF 2020, Rabu (22/12/21) malam, melawan tuan rumah Singapura di National Stadium.

Unggul lewat sepakan Witan Sulaeman di babak pertama, Timnas Indonesia akhirnya dipaksa bermain imbang dengan skor 1-1 di babak kedua, oleh predator Ikhsan Fandi.

Secara statistik, kedua tim memang memiliki catatan yang sama. Ball possession Timnas Indonesia 49 persen, sedangkan Singapura 51 persen.

Timnas Indonesia mengukir 10 tendangan ke gawang dan 358 operan, sedang Singapura memiliki 11 tendangan dan juga 357 operan.

Namun, menurut pengamat sepak bola, Akmal Marhali, pergantian pemain dari kubu Singapura lebih efektif ketimbang Timnas Indonesia yang diracik oleh Shin Tae-yong.

Masih menurut Akmal, Shin Tae-yong harus mengevaluasi setidaknya tiga hal mendasar, agar Timnas Indonesia bisa menang di leg kedua semifinal Piala AFF kontra Singapura.

"Pertama, soal stamina pemain yang mulai terkuras karena padatnya jadwal. Kedua, bermain dengan tiga bek ternyata kurang efektif melawan Singapura," jelas Akmal.

"Ketiga, mentalitas Singapura sebagai juara empat kali, juga harus diwaspadai. Sebab, Singapura bukan Malaysia yang mentalnya mudah jatuh saat tertinggal," lanjutnya.

Mau tidak mau, Timnas Indonesia harus menang atas Singapura di semifinal leg 2 Piala AFF 2020, jika ingin melenggang ke babak final dan mengangkat trofi juara.