INDOSPORT.COM – Berikut 3 alasan mengapa Adama Traore memilih menolak pinangan Tottenham Hotspur dan kembali pulang ke pangkuan Barcelona.
Barcelona selangkah lagi meresmikan kedatangan bintang Wolverhampton Wanderers (Wolves), Adama Traore. Kabar tersebut tentu bak petir di siang bolong bagi Tottenham Hotspur yang sebelumnya dilaporkan segera meresmikannya.
Sebelumnya, Tottenham disebutkan telah sepakat dengan biaya 22,5 juta poundsterling (Rp437 miliar) untuk memboyong winger berusia 26 tahun itu dari Wolves.
Bahkan, beberapa media Inggris telah mengumumkan bahwa Traore akan segera bergabung skuat The Lilywhite arahan Antonio Conte di Januari ini.
Namun, Barcelona tiba-tiba datang dan menghancurkan mimpi Tottenham Hotspur dengan melakukan manuver untuk mendapatkan Adama Traore dari Wolves.
Adama Traoré to Barcelona, done deal and here-we-go. Loan with buy option [not mandatory] for €30m plus bonuses. Barça will cover 100% of the salary until June. 🔵🔴 #FCB
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) January 27, 2022
Deal to be signed on Friday, as per @David_Ornstein.
Enhorabuena a @martinezferran @gerardromero @sport 🤝 pic.twitter.com/QQCIVpnSrD
Tak disangka, tawaran Barcelona yang hanya meminjamnya dengan opsi pembelian permanen di akhir masa peminjaman diterima oleh Wolves.
Setali tiga uang, Traore pun lebih memilih Barcelona sebagai pelabuhannya ketimbang Tottenham yang berani memberikannya gaji lebih dan status pemain tetap.
Kini, Traore pun tinggal diresmikan sebelum akhirnya kembali ke pangkuan Barcelona, tim yang pernah dibelanya semasa mengawali karier.
Lantas, dengan tawaran Barcelona yang rendah itu, mengapa Adama Traore lebih memiliki Blaugrana ketimbang tawaran mewah dari Tottenham Hotspur?