Liga Indonesia

Pelatih Bali United Bicara Tentang Covid-19 Amuk Klub Liga 1

Minggu, 30 Januari 2022 15:22 WIB
Kontributor: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
© Bali United
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, ikut prihatin dengan wabah Covid-19 yang menjangkit beberapa pemain Liga 1 2021/2022. Copyright: © Bali United
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, ikut prihatin dengan wabah Covid-19 yang menjangkit beberapa pemain Liga 1 2021/2022.

INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, ikut prihatin dengan wabah Covid-19 yang menjangkit beberapa pemain Liga 1 2021/2022. Teco berharap masalah ini bisa segera teratasi.

Arema FC menjadi klub pertama yang mengumumkan adanya gejala Covid-19. Lima pemain kemudian menjalani isolasi. Kini, para pemain tersebut sudah sembuh dan bisa beraktivitas normal lagi.

Setelah Arema FC rampung, gantian Persib Bandung yang diterpa masalah Covid-19. Ada sembilan pemain yang harus diisolasi karena hasil tes menunjukkan positif Covid-19.

Tak lama berselang, giliran PSM Makassar dan Persebaya Surabaya yang mengumumkan adanya pemain positif Covid-19. PSM ada satu pemain, sementara Persebaya ada tiga pemain. Seluruhnya sudah diisolasi dan dapat penanganan agar segera sembuh.

Stefano Cugurra Teco turut prihatin dengan apa yang menimpa beberapa pemain Liga 1, salah satunya tim Persib. Namun, hal ini bukan saja terjadi di Indonesia, melainkan juga belahan bumi lainnya.

"Covid ada dimana-mana, di Brasil juga banyak. Kita harus ikuti protokol kesehatan. Kita mau para pemain-pemain yang terpapar Covid-19 cepat sembuh," kata Teco, Sabtu (29/1/22) malam.

Teco menuturkan bahwa Covid-19 tak bisa menghentikan kompetisi sepak bola. Yang perlu dilakukan setiap klub adalah menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

"Masalah Covid-19 ini memang lawan yang tidak bisa kita lihat. Situasi di dunia juga sama, tapi liga tetap harus jalan. Kita ikuti protokol kesehatan ini," tutur Teco.