INDOSPORT.COM - Menyusul suksesnya bersama Villarreal di 2021/2022, Pau Torres diprediksi akan jadi primadona di bursa transfer musim panas mendatang.
Chelsea kabarnya siap merekrutnya namun Unai Emery selaku pelatihnya hanya melihat sosok Pau Torres cocok untuk salah satu di antara Real Madrid atau Barcelona.
Minat Chelsea terbilang wajar muncul mengingat The Blues pada Juli nanti terancam ditinggal banyak pemain bertahan utamanya.
Tidak hanya satu atau dua, melainkan tiga sekaligus. Parahnya, Chelsea akan melepas semuanya tanpa menerima kompensasi sama sekali alias gratis.
Ketiga pemain tersebut adalah Andreas Christensen, Antonio Rudiger, dan kapten Cesar Azpilicueta. Ketiganya adalah bek tengah reguler musim ini dan kehilangan semuanya akan berefek buruk pada Chelsea.
Maka dari itu Pau Torres mereka incar. Di usia 25 tahun plus pengalaman 17 kali memperkuat timnas Spanyol, ia dinilai sudah cukup matang untuk merasakan kerasnya Liga Inggris.
Harga pasaran Torres memang mahal di kisaran 50 juta Euro namun ia adalah bek sentral yang spesial. Selain diberkahi fisik ideal, jebolan akademi Villarreal itu juga tenang menguasai bola dengan kaki kirinya.
Salah satu penampilan terbaik Pau Torres musim ini adalah kala membuat bomber Bayern Munchen, Robert Lewandowski, mati kutu di leg pertama babak delapan besar Liga Champions tempo hari.
Selama 90 menit, Lewandowski dipaksa hanya melepas dua tembakan saja dengan akurasi 50%. Sementara itu Torres meski sempat dilewati lawan sekali masih bisa menjaga nirbobol plus mencetak tiga duel udara sukses, lima sapuan, dan satu potongan.
Alhasil Villarreal pun meraih kemenangan masif berksor 1-0 atas Bayern Munchen yang jauh lebih difavoritkan. Jika punya keberuntungan lebih banyak Kapal Selam Kuning mungkin bisa menang dengan marjin lebih lebar.