Liga Indonesia

Malang Melintang di Timur Tengah, Pelatih Eropa Berhasrat Latih Tim Liga 1

Jumat, 29 April 2022 20:10 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© instagram.com/fc_sofapaka/
Pelatih asal Portugal, Divaldo Alves, yang punya segudang pengalaman di Timur Tengah menyatakan minatnya untuk kembali berkiprah di Liga 1 Indonesia. Copyright: © instagram.com/fc_sofapaka/
Pelatih asal Portugal, Divaldo Alves, yang punya segudang pengalaman di Timur Tengah menyatakan minatnya untuk kembali berkiprah di Liga 1 Indonesia.

INDOSPORT.COM – Salah satu pelatih asal Portugal, Divaldo Alves, yang punya segudang pengalaman di Timur Tengah menyatakan minatnya untuk kembali berkiprah di Liga 1 Indonesia.

Pelatih berusia 41 tahun ini mengakui dirinya telah jatuh cinta dengan Persebaya Surabaya, serta para Bonek yang senantiasa mendukung klub asal kota Jawa Timur tersebut.

Divaldo Alves sendiri bukanlah sosok yang asing bagi penikmat sepak bola tanah air.

Divaldo diketahui pernah beberapa kali memimpin klub-klub Liga Indonesia dari periode tahun 2008 hingga 2012 lalu.

Pada musim kompetisi 2011/12, pria Portugal ini menukangi salah satu tim besar di Indonesia, yaitu Persebaya Surabaya dalam gelaran Liga Primer Indonesia.

Meskipun hanya terhitung cuma semusim menukangi tim yang bermarkas di Kota Surabaya ini, tapi Divaldo Alves mampu memberikan kenangan yang manis untuk para Bonek pendukung Persebaya Surabaya.

Tak hanya itu, berkat tangan dingin Divaldo Alves, tim berjuluk Bajul Ijo tersebut dibawanya memenangi turnamen pra musim antar tim se-asia tenggara yang bertajuk Unity Cup tahun 2011.

Pada partai final, tim Bajul Ijo sukses mengandaskan perlawanan dari salah satu tim kuat Malaysia, yaitu Kelantan FA dengan skor akhir agregat 4-3.

Setelah memutuskan untuk hengkang meninggalkan Persebaya, pelatih berusia 41 tahun itu kemudian melanjutkan karier kepelatihannya dengan sejumlah klub.

Beberapa di tim di zona Asia pernah rasakan tangan dinginnya, mulai dari tim Liga Malaysia, Liga Kenya, Liga Oman, bahkan Liga Lithuania pun pernah dicicipinya.