Liga Inggris

Abramovich Berulah Lagi, Penjualan Chelsea Terancam Dibatalkan Pemerintah Inggris

Selasa, 17 Mei 2022 05:17 WIB
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Yosef Bayu Anangga
© Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Logo Chelsea Copyright: © Grafis: Eli Suhaeli/INDOSPORT
Logo Chelsea
Nasib Chelsea

Ditambahkan oleh laporan tersebut jika keraguan Pemerintah Inggris pada komitmen Abramovich bakal berimbas pada nasib Chelsea.

Bahkan, kemungkinan terburuknya Chelsea bakal gagal berkompetisi di Liga Inggris musim depan hingga terancam bangkrut.

Bagaimana tidak, tenggat waktu penjualan klub sendiri akan berakhir pada 31 Mei 2022 alias kurang dari 2 minggu lagi.

Andai lisensi tak segera diterbitkan Pemerintah Inggris, Chelsea tak bisa mendaftarkan dirinya ikut kompetisi Premier League.

Jika hal tersebut terjadi, The Blues berada di ambang kebangkrutan lantaran mereka tak menemukan pemilik baru.

"Tanpa kesepakatan di depan berbagai tenggat waktu otoritas sepakbola, Chelsea dapat dikeluarkan dari kompetisi klub musim depan atau bahkan menghadapi ancaman administrasi baru," bunyi laporan tersebut.

"Pengambilalihan Chelsea tetap tunduk pada persetujuan dari Liga Premier, dan penerbitan lisensi khusus dari pemerintah,"

"Itu diharapkan dalam dua minggu ke depan, meskipun orang-orang yang dekat dengan kesepakatan telah memperingatkan bahwa itu belum pasti akan terjadi,"

Meski demikian, muncul gosip jika musim depan Chelsea tetap jadi aset sitaan Pemerintah Inggris.

Itu artinya, kemungkinan besar aktifitas klub bakal tetap dibekukan seperti sekarang. Kecuali Chelsea menemukan pemilik baru.