Bola Internasional

SEA Games: Detik-detik Pelanggaran Kocak Witan Sulaeman, Pegang Alat Vital Lawan Sampai Lemas

Jumat, 20 Mei 2022 09:43 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Juni Adi
© PSSI
Bintang Timnas Indonesia U-23, Witan Sulaeman, melakukan pelanggaran kocak terhadap pemain Thailand saat bertanding di babak semifinal sepak bola SEA Games 2021 Foto: PSSI Copyright: © PSSI
Bintang Timnas Indonesia U-23, Witan Sulaeman, melakukan pelanggaran kocak terhadap pemain Thailand saat bertanding di babak semifinal sepak bola SEA Games 2021 Foto: PSSI

INDOSPORT.COM – Bintang Timnas Indonesia U-23, Witan Sulaeman, melakukan pelanggaran kocak terhadap pemain Thailand saat bertanding di babak semifinal sepak bola SEA Games 2021, Kamis (20/05/22). Berikut ini detik-detik videonya.

Timnas Indonesia U-23 harus mengubur mimpi mereka untuk mempersembahkan medali emas sepak bola di ajang SEA Games 2021 yang berlangsung di Hanoi, Vietnam.

Hal ini dipastikan setelah Witan Sulaeman dkk menelan kekalahan dramatis dari raksasa Thailand pada babak semifinal yang berlangsung di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, Kamis (19/05/22).

Satu-satunya gol pada pertandingan tersebut dilesakkan oleh pemain senior (berusia di atas 23 tahun) Thailand, Weerathep Pomphan pada babak tambahan pertama.

Dengan hasil ini, Indonesia mengulang pencapaian SEA Games 2015 dan 2017, di mana skuad Garuda Muda juga gagal melaju ke fase puncak.

Skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong juga tak bisa memenuhi target PSSI untuk merebut medali emas SEA Games 2021.

Pada pertandingan tersebut, terdapat momen kocak di mana Witan Sulaeman melakukan pelanggaran hingga membuat pemain Thailand lemas dan terkapar di lapangan.

Dalam video yang dirilis akun @Timnas.Indonesia di Instagram memperlihatkan saat Witan dan Weerathep Pomphan yang bernomor punggung 18 saling mengejar bola di depat garis lapangan.

Witan yang dalam posisi lebih di depan mencoba menahan laju Pomphan. Anehnya, tangan kanannya justru memegang bagian vital Pomphan hingga pemain lawan jatuh terguling.

Pomphan terlihat agak kesakitan sedang Witan harus kehilangan bola karena bola lebih dulu menyentuh area luar lapangan.