INDOSPORT.COM - Detik-detik menjelang Kongres Biasa PSSI tahun ini yang berlangsung di Bandung, Senin (30/5/22), PSDS Deli Serdang menyuarakan agar kompetisi Liga 2 kembali ke format semula.
Tujuannya tak lain agar stadion kebanggaan mereka, Stadion Baharoeddin Siregar, dapat menggelar pertandingan kompetisi sepak bola kasta kedua tersebut.
Diketahui, Liga 2 musim lalu menggunakan format home tournament atau terpusat, sehingga PSDS Deli Serdang berharap musim depan bisa kembali memakai sistem kandang-tandang.
"Sebagai tim baru (promosi Liga 2), kita gak muluk-muluk. Cuma ingin formatnya normal seperti sebelum pandemi Covid-19 (kompetisi penuh)," ungkap manajer PSDS, Herman Sagita, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (28/5/22).
Terlebih, lanjutnya, semua tim baik Liga 1 maupun Liga 2 sangat ingin bermain di hadapan publik sendiri. Menyusul musim 2020 ditiadakan dan musim lalu menggunakan format home tournament.
"Alasannya karena bisa main di kandang sendiri alias agar semua tim bisa main home-away. Apalagi saat ini covid-19 sudah landai dan pastinya PSDS ingin main disaksikan langsung pendukungnya di rumah sendiri," bebernya.
"Tak hanya kami saja di PSDS Deli Serdang, pastinya semua pendukung atau suporter tim manapun rindu akan mendukung tim kesayangannya langsung ke stadion," sambung Herman Sagita.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Cinwa ini memastikan pihaknya melalui pemerintah setempat berniat melakukan pemugaran Stadion Baharoeddin Siregar.
"Meski bukan renovasi total, pemda (Deli Serdang) telah menjadwalkan pemugaran stadion secara bertahap, mulai dari ruang ganti, ruang pers, lapangan hingga lampu stadion agar nanti diverifikasi dan stadion kami bisa dipakai untuk Liga 2," cetus Herman Sagita.