In-depth

Mengenal Viking Tangerang, Suporter Fanatik Persib Bandung yang Siap Ramaikan Kembali Stadion

Jumat, 10 Juni 2022 18:55 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Prio Hari Kristanto
© Gusti Sakti Albar/Viking Tangerang
Aksi Viking Tangerang dalam memberikan dukungan untuk Persib Bandung. Copyright: © Gusti Sakti Albar/Viking Tangerang
Aksi Viking Tangerang dalam memberikan dukungan untuk Persib Bandung.

INDOSPORT.COM – Keberhasilan klub Persib Bandung semasa bergelut di kancah sepak bola nasional tak luput dari dukungan suporter fanatiknya di Liga 1, yakni Viking.

Tak hanya datang dari kota kembang Bandung, Viking yang merupakan sebutan untuk komunitas pecinta Persib itu juga datang dari berbagai wilayah di Tanah Air.

Viking Tangerang misalnya, meski berada cukup jauh dari kota asal Persib, namun mereka tetap setia mendukung Maung Bandung dalam bertanding di rumput hijau.

Melalui sambungan ponsel, pada Selasa (07/06/22), ketua Viking Tangerang, Gusti Sakti Albar, secara eksklusif menceritakan kepada awak INDOSPORT tentang sejarah berdirinya Viking Tangerang.

“Viking Tangerang resmi berdiri pada tanggal 14 Januari 2004. Jadi, di tahun 2022 ini sudah menginjak usia ke 18 tahun,” kata Gusti kepada INDOSPORT.

Gusti menambahkan bahwa sebelumnya, Viking Tangerang merupakan bagian dari komunitas Viking Jabodetabek.

Kemudian pada tahun 2004, Bobotoh asal Tangerang itu memisahkan diri dan membentuk komunitas sendiri yakni dikenal dengan sebutan Vitang.

“Ya, jadi terbentuknya Viking Tangerang dari situ,” katanya.

Sebelum pandemi melanda sebagian besar wilayah di mancanegara termasuk Indonesia, Viking Tangerang aktif melakukan kegiatan seperti nonton bareng.

Namun lantaran pandemi yang menyerang Indonesia, mengharuskan aktivitas yang biasa dilakukan oleh Viking Tangerang harus redup sementara.

“Semenjak pandemi kan tidak ada Liga, jadi kita sempat redup untuk waktu berkumpulnya dan belum ada kegiatan lagi,” jelas Gusti.

Namun, Gusti mengaku bahwa untuk komunikasi antara sesama anggota Viking Tangerang masih berjalan dengan baik meski hanya melalui media sosial dan kolom pesan di grup.