Diminta Lanjutkan Karier Sepak Bola di Liga Eropa, Begini Jawaban Menohok Jordi Amat
Namun demikian, Jordi Amat menegaskan bahwa sebenarnya sepak bola di Eropa dan di Asia sama saja, tidak ada bedanya.
Di Eropa ada banyak klub besar dan berkualitas, demikian juga dengan yang ada di Asia. Selain itu, Jordi Amat menilai bahwa sepak bola di Asia sudah berkembang begitu cepat.
“Banyak orang mengirim pesa kepada saya #stayineurope,” tulis mantan pemain Real Betis itu.
Jordi Amat masih berkarier di Eropa.“Saya telah bermain di Eropa di sepanjang karier saya, ada beberapa liga terbaik di dunia itu memang benar,” lanjutnya.
“Tetapi juga khususnya di Asia, Anda harus bangga dengan apa yang Anda lakukan di Asia, di sana ada banyak tim hebat, liga hebat, dan sepak bola berkembang pesat di Asia,” pungkasnya.
Jordi Amat lahir dan besar di Spanyol, negara yang merupakan salah satu kiblat sepak bola di Eropa. Dia memiliki darah Indonesia dari neneknya yang lahir di Makassar.
Pemain yang kini berusia 30 tahun tersebut punya CV yang cukup mentereng. Dia pernah mencicipi atmosfer Liga Inggris hingga menikmati persaingan di Liga Belgia.
Merujuk dari data di Transfermarket, RCD Espanyol merupakan klub pertama yang dibela Jordi Amat. Kebetulan dia lahir di Canet de Mar, sebuah kota di Catalunya.
Usia menimba ilmu di Espanyol, Jordi Amat akhirnya naik kasta ke tim senior. Per 1 Februari 2010, dia sempat tampil di tim utama Espanyol dan mentas di La Liga, kasta tertinggi Liga Spanyol.
Dia melanjutkan kariernya ke Rayo Valecano. Swansea merupakan klub ketiga yang pernah dibela Jordi Amat, disusul Real Betis sebelum berlabuh ke KAS Eupen antara 2019 dan 2022.
Jordi Amat juga mendapat kesempatan membela Timnas Spanyol kelompok usia. Dia bermain untuk Spanyol U-19, U-20 dan U-21.