Liga Inggris

Menyusul Kekalahan dari Arsenal, Prahara Chelsea Masih Terus Berlanjut

Senin, 25 Juli 2022 10:14 WIB
Penulis: Antonius Wahyu Indrajati | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Anton Vaganov
Salah satu klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, masih harus dihantam dengan prahara. Foto: REUTERS/Anton Vaganov. Copyright: © REUTERS/Anton Vaganov
Salah satu klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, masih harus dihantam dengan prahara. Foto: REUTERS/Anton Vaganov.

INDOSPORT.COM – Salah satu klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, masih harus dihantam dengan prahara. Setelah dibantai oleh Arsenal, kini harus kehilangan beberapa pemain.

Menyongsong pelaksanaan Liga Inggris musim 2022/2023, di bawah era Todd Boehly, Chelsea terus menerus diterpa oleh badai.

Sebelumnya, Chelsea telah kehilangan sosok petingginya, seperti Bruce Buck dan Marina Marina Granovskaia.

Selain itu, tim asal London Barat itu juga kehilangan pemain inti mereka, Antonio Rudiger dan Andreas Christensen.

Bahkan, beberapa target pemain anyar pun raib ditikung oleh tim lain seperti Raphinha dan Robert Lewandowski yang kini telah membela Barcelona.

Kini, Chelsea masih harus bergelut dengan raksasa Liga Spanyol, Barcelona, demi mendatangkan Jules Kounde yang membuat kedua klub bersitegang.

Transfer Jules Kounde hingga saat ini masih menjajaki jalan yang cukup rumit dan penuh drama, sehingga sulit untuk bagi kedua klub untuk mengamankannya.

Belum lagi dengan tak impresifnya pertandingan yang dilakukan Chelsea sejauh ini. Dari tiga pertandingan, The Blues hanya mampu menang sekali dan dua kali mengalami kekalahan.

Termasuk kekalahan empat gol tanpa mampu membalas satu gol pun ketika melawan tim yang finis di peringkat lima Liga Inggris musim lalu, Arsenal.

Tak berhenti sampai di situ, prahara masih terus berlanjut, di mana Chelsea dikabarkan akan kehilangan beberapa pemain lagi untuk musim panas ini.