Liga Inggris

Alami Masa Sulit di Arsenal, Mikel Arteta Selalu Ingat Mantra Magis Pep Guardiola

Rabu, 3 Agustus 2022 17:24 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Reuters/John Sibley
Kieran Tierney (tengah) bersama Mikel Arteta di laga Arsenal vs Leicester City (13/03/22). (Foto: Reuters/John Sibley) Copyright: © Reuters/John Sibley
Kieran Tierney (tengah) bersama Mikel Arteta di laga Arsenal vs Leicester City (13/03/22). (Foto: Reuters/John Sibley)

INDOSPORT.COM – Pelatih klub Liga Inggris (Premier League), Arsenal yaitu Mikel Arteta mengaku selalu ingat kata-kata magis dari sang mentor, Pep Guardiola.

Mikel Arteta akan menjalani musim ketiga secara penuh sebagai pelatih kepala Arsenal setelah mengambil alih posisi dari Unai Emery pada Desember 2019 silam.

Saat ini, Arteta mampu memenangi 71 dari 131 pertandingan sebagai pelatih dan dua kali mampu finis di posisi kedelapan, dan kelima di Liga Inggris.

Selain itu, Arsenal mampu dibawanya hingga memenangi Piala FA pada 2020 silam, yang jadi salah satu gelar yang didapat.

Arsenal kini mencoba berinvestasi lebih besar dalam dua musim beruntun, meskipun Arteta sebagai pelatih sempat kesulitan untuk mengisi skuatnya dengan pemain baru.

Bahkan, The Gunners sempat dibantai oleh Manchester City pada Agustus 2021 dengan skor 0-5 mengingat pemain yang dimiliki belum sesuai dengan kebutuhan tim.

Pada musim 2021/2022, Arsenal justru kalah tiga kali beruntun di permulaan musim dan membuat tekanan pada Mikel Arteta selaku pelatih.

Periode buruk ini kemudian diceritakan dalam video seri milik Arsenal yang bertajuk All or Nothing:Arsenal, yang kemudian dibenarkan oleh sang pelatih, Mikel Arteta.

“Salah satu usulan yang diberikan Pep Guardiola kepada kami adalah dia meminta kepada saya bahwa pelatih adalah profesi yang menyendiri,” ujar Arteta dilansir dari Mirror.

“Ketika Anda menutup pintu, itu adalah Anda dan kekhawatiran yang ada, juga keputusan bahwa Anda akan selalu di sini.”