Liga Indonesia

Minus 2 Pilar Lawan Timnas U-16, Vietnam Coba Belajar dari Kesalahan

Kamis, 11 Agustus 2022 08:56 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Para pemain Vietnam merayakan gol ke gawang Thailand. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Para pemain Vietnam merayakan gol ke gawang Thailand. Foto: Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Vietnam akan melakoni final Piala AFF U-16 2022 kontra timnas Indonesia U-16 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (12/8/22) malam. Mereka dipastikan kehilangan dua pemain penting.

Young Golden Star membuat kejutan dengan menumbangkan Thailand U-16 dengan skor meyakinkan 2-0. Dua gol dicetak Nguyen Cong Phuong pada menit ke-29 serta Nguyen Trong Tuan (82').

Kemenangan Vietnam di luar perkiraan mengingat Thailand lebih dijagokan lolos ke partai puncak lantaran berstatus juara Grup B Piala AFF U-16.

Meski begitu, kemenangan atas Thailand harus dibayar mahal. Kiper Pham Dinh Hai kemungkinan absen di final kontra timnas Indonesia U-16 gara-gara mengalami cedera pergelangan kaki.

Cedera itu didapat setelah Pham Dinh Hai melakukan duel udara dengan pemain Thailand pada menit ke-72. Posisinya belakangan digantikan Do Quyen Anh yang masuk pada menit ke-75.

Ketika rekan-rekannya merayakan keberhasilan dengan berlarian ke tengah lapangan, Pham hanya duduk di kursi roda dengan engkel dibalut perban.

Selain Pham Dinh Hai, Vietnam juga harus kehilangan Hoang Cong Hau. Pemain yang masuk menit ke-59 itu diganjar kartu merah oleh wasit Thoriq Alkatiri setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Thailand.

Absennya kedua pemain itu jelas merugikan Vietnam. Dengan waktu jeda hanya sehari, kedua finalis harus memiliki stok pemain bugar dalam jumlah banyak.

Hal itu pun disadari pelatih Vietnam U-16, Nguyen Quoc Tuan. Namun, kehilangan dua pemain merupakan sebuah risiko ketika laga berjalan ketat.

"Intensitas dari pertandingan tadi sangat tinggi. Itulah yang menjadi penyebab kami kehilangan dua pemain dan harus siap dengan kemungkinan terburuk," kata Nguyen Quoc Tuan.