In-depth

Bedah Formasi Chelsea dengan Aubameyang dan Hasil Belanja Rp4,3 Triliun

Jumat, 2 September 2022 12:00 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Reuters/Ed Sykes
Wesley Fofana didatangkan dari Leicester City ke Chelsea. Foto: Reuters/Ed Sykes. Copyright: © Reuters/Ed Sykes
Wesley Fofana didatangkan dari Leicester City ke Chelsea. Foto: Reuters/Ed Sykes.
Ada Wesley Fofana dan Kalidou Koulibaly

Pemilik anyar Chelsea, Todd Boehly, memang memiliki niat luar biasa kuat untuk menjadikan klub ini makin berjaya di Liga Inggris.

Ia bahkan tidak segan mengeluarkan banyak uang demi mewujudkan hal tersebut. Hanya saja, dengan deretan pemain yang datang di bursa transfer kali ini, Thomas Tuchel pun banjir opsi nyaris di seluruh lini.

Apakah ini hal baik atau buruk? Namun terlepas dari itu, tentu patut dinanti akan seperti apa sepak terjang The Blues setelah kedatangan Pierre-Emerick Aubameyang dan seabrek rekrutan anyar musim panas ini.

Edouard Mendy Aman

Posisi kiper memang relatif aman dibandingkan rekan-rekannya yang bermain di lini belakang, tengah, dan depan.

Meski belum lama ini melakukan blunder saat Chelsea kalah dari Leeds United, tidak menjadikan pemain asal Prancis tersebut tersisih di skuad Thomas Tuchel.

Apalagi, selama ini Edouard Mendy sudah melakukan tugasnya dengan baik sebagai penjaga gawang, menggantikan Kepa Arrizabalaga yang nasibnya mulai tidak jelas di Chelsea.

Menanti Penampilan Wesley Fofana

Didatangkan dari Leicester City, pemain yang satu ini diprediksi bakal jadi salah satu tembok kokoh di pertahanan Chelsea.

Klub pun nampak yakin bisa menyimpan Wesley Fofana sebagai aset bek mereka untuk jangka waktu panjang, terlihat dari durasi kontrak 7 tahun yang telah disepakati antara kedua belah pihak.

Keberadaannya bersama Kalidou Koulibaly diharapkan bisa memperbaiki pertahanan Chelsea yang sudah ditinggal Antonio Rudiger dan Andreas Christensen - dan sudah kebobolan 8 kali musim ini.

Tentu patut dinanti penampilan Wesley Fofana ditemani Kalidou Koulibaly dan Thiago Silva di skema 3-4-3 Thomas Tuchel.