Liga Indonesia

Resmi! Polda DIY Larang Suporter Persis Solo Away Days ke Markas PSS Sleman

Selasa, 6 September 2022 19:45 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Prio Hari Kristanto
© Isman Fadil/INDOSPORT
POLDA Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) secara resmi melarang suporter Persis Solo hadir dalam laga Liga 1 melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo. Foto: Isman Fadil/INDOSPORT Copyright: © Isman Fadil/INDOSPORT
POLDA Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) secara resmi melarang suporter Persis Solo hadir dalam laga Liga 1 melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo. Foto: Isman Fadil/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - POLDA Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) secara resmi melarang suporter Persis Solo hadir dalam laga Liga 1 melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (10/09/22). Larangan ini sudah mendapat persetujuan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Potensi gesekan ketika suporter Persis Solo memasuki wilayah DIY memang cukup tinggi. Potensi gesekan bukan dengan suporter PSS Sleman, melainkan suporter PSIM Yogyakarta.

Suporter Persis Solo dikenal tak akur dengan suporter PSIM. Hal ini berkaitan dengan rivalitas kedua tim saat masih sama-sama berada di kompetisi Liga 2.

Makanya, ketika Persis Solo hendak jadi tamu PSS Sleman, POLDA DIY langsung bergerak. Mereka mengirimkan surat pengajuan pada LIB untuk tak memberi kuota pada suporter Persis Solo.

POLDA DIY mengirimkan surat dengan nomor B/2793/VIII/PAM.3.3/2022/ROOPS. Surat ini dijawab PT LIB melalui surat nomor 437/LIB-KOM/IX/2022 tentang tidak adanya kuota tiket untuk suporter Persis Solo.

"Kami telah menerima surat dari LIB mengenai permohonan POLDA DIY yang telah dikabulkan untuk tidak memberikan kuota penonton kepada suporter Persis Solo. Hal ini dikarenakan untuk mengantisipasi dan memelihara situasi keamanan dan ketertiban masyarakat wilayah DIY," terang ketua Panpel PSS, Rangga Rudwino, Selasa (06/09/22) siang.

Lebih lanjut, Rangga Rudwino menjelaskan, informasi dari LIB ini sudah diteruskan ke manajemen tim Persis Solo agar bisa disampaikan kepada suporter setianya.

"Kami sangat berharap kepada seluruh pendukung Persis Solo untuk menerima hal ini dan tidak memaksakan untuk datang ke stadion dan menonton dari rumah," tutur Rangga.

Rangga mewakili PSS Sleman meminta maaf atas keputusan ini. Pihaknya pun mengapresiasi langkah suporter Persis Solo yang menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya dua anggota BCS, pada Agustus 2022.

"Saya sangat mengapresiasi suporter Persis yang memasang banner belasungkawa kepada salah satu keluarga kami ketika laga melawan PSIS pekan lalu. Tidak ada sepakbola seharga nyawa manusia," paparnya.

"Saya berharap semoga hal ini dapat diterima oleh seluruh suporter Persis. Kami juga meminta maaf karena belum bisa menerima suporter Persis karena kondisi yang ada saat ini. Semoga kita semua bisa bersua dalam kondisi yang lebih baik dari sekarang," imbuhnya.