Liga Champions

Terungkap, Pesan Rahasia Xavi untuk Ferran Torres Usai Kemenangan Besar Barcelona

Jumat, 9 September 2022 18:54 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Prio Hari Kristanto
© REUTERS/Pablo Morano
Di balik kemenangan Barcelona atas Viktoria Plzen dalam laga perdana Liga Champions 2022/23, ada peran Xavi Hernandez yang memberi secarik kertas kepada Ferran Torres. Copyright: © REUTERS/Pablo Morano
Di balik kemenangan Barcelona atas Viktoria Plzen dalam laga perdana Liga Champions 2022/23, ada peran Xavi Hernandez yang memberi secarik kertas kepada Ferran Torres.

INDOSPORT.COM – Di balik kemenangan Barcelona atas Viktoria Plzen dalam laga perdana Liga Champions 2022/23, ada peran Xavi Hernandez yang memberi secarik kertas kepada Ferran Torres.

Sebagaimana diketahui, dalam pertandingan putaran pertama yang tersaji di Stadion Spotify Camp Nou pada Kamis (08/09/22), Barcelona mampu menang atas Viktoria Plzen, dengan skor 5-1.

Kemangan Barcelona berkat sumbangan gol dari Franck Kessie di menit 13, Robert Lewandowski pada menit ke-34, 45+3, dan 67, serta Ferran Torres pada menit 71.

Terdapat hal menarik setelah gol penutup La Balugrana yang diciptakan oleh kaki Ferran Torres yang baru masuk selama enam menit, memanfaatkan umpan matang dari Ousmane Dembele.

Pasalnya, setelah gol penutup tersebut Xavi Hernandez menggantikan Frank Kessie, dan memasukkan Pablo Torre ketika laga menyisakan waktu normal 10 menit.

Melansir dari Mundo Dportivo, Xavi memberikan secarik kertas kepada Ferran Torres yang dititipkan lewat masuknya Pablo Torre.

Sementara Pablo Torre sendiri menungkapkan tidak mengetahui apa isi surat yang dititipkan oleh pelatihnya kepada Ferran Torres.

“Saya tidak tahu apa yang dikatakan (pelatih di selembar kertas), saya hanya memberikannya kepada Ferran (Torres),” ungkap gelandang kelahiran Soto de la Marina tersebut.

Namun, dilaporkan secarik lembar tersebut berisi instruksi agar Ferran Torres membantu gelandang El Barca dalam bertahan.

Dirinya diminta oleh Xavi Hernandes untuk membuat pelanggaran profesional, serta menjadi baris pertama penghalang serangan tim tamu.