Liga Indonesia

Liga 1: Tumbang dari Persib, Javier Roca Sebut Hasil Tidak Adil untuk Arema FC

Minggu, 11 September 2022 19:47 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih arema fc, Javier Roca. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih arema fc, Javier Roca. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Keinginan Arema FC untuk menuntaskan Big Match Liga 1 2022-2023 dengan kemenangan pada pekan ke-9 saat menjamu Persib Bandung gagal terwujud di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (11/9/22).

Tim berjulukan Singo Edan menanggung malu besar setelah dikalahkan 1-2 oleh Persib Bandung, di hadapan lebih dari 21 ribu Aremania.

"Kami minta maaf kepada Aremania dan warga Malang karena belum bisa memberi hasil maksimal," tutur Javier Roca saat post-match press conferrence.

"Semua orang dalam tim ini pasti kecewa dengan hasil ini. Begitu juga dengan semua suporter Arema FC," imbuh eks Pelatih Persik Kediri tersebut.

Padahal, harapan memetik tiga angka tergambar jelas begitu Dedik Setiawan membukukan gol meneruskan assist Dendi Santoso pada menit 45.

Namun, keunggulan itu buyar pada awal babak kedua. Beckham Putra menyamakan skor ketika babak kedua baru berlangsung 3 menit dari shooting kerasnya.

Sementara gol penentu kekalahan Arema FC diberikan David Da Silva. Striker asal Brasil itu mengirim bola lop akibat bek dan kiper lawan gagal menutup ruang geraknya menit 87.

Dalam analisisnya, Roca menyebut Persib bermain lebih banyak bertahan sepanjang laga. Hal ini menjadi salah satu faktor atas sulitnya Arema menambah gol.

"Tim mana pun pasti akan sulit menghadapi tim yang bermain terlalu defensif. Bagaimana lawan menaruh sampai 10 pemain di pertahanan," beber Roca.

"Sementara kami sudah terlambat melakukan transisi dan juga kreasi serangan," tambah eks playmaker Persebaya dan Persija itu.