Liga Italia

Ikuti Jejak Arrigo Sacchi, Mourinho Tegaskan Liga Italia Mulai Kompetitif dan Banyak Bakat Terpendam

Jumat, 23 September 2022 15:29 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Juni Adi
© REUTERS/Alberto Lingria
Aksi Jose Mourinho di laga AS Roma vs Leicester City (06/05/22). (Foto: REUTERS/Alberto Lingria) Copyright: © REUTERS/Alberto Lingria
Aksi Jose Mourinho di laga AS Roma vs Leicester City (06/05/22). (Foto: REUTERS/Alberto Lingria)
Gli Azzurri Jadi Acuan Seluruh Dunia

Jose Mourinho yang tumbuh di masa sekitar tahun 1970-an hingga 1980-an mengungkapkan bahwa, sepak bola Italia pada saat itu sangat luar biasa.

Pasalnya, menurut pelatih kelahiran Setubal pada 26 Juni 1963 tersebut, menganggap Gli Azzurri menjadi titik acuan dalam bermain sepak bola.

Di sisi lain, Jose Mourinho mengakui bahwa timnya mendapatkan kesempatan untuk bisa meraih Scudetto pada kompetisi musim ini.

Selain itu, dengan finisnya AS Roma di peringkat enam pada musim lalu. Maka, I Giallorossi mendapat kesempatan turut serta dalam Liga Europa. Serta Mourinho menargetkan sampai ke fase semifinal.

Bukan tanpa sebab, menurut The Special One untuk saat ini kompetisi di Liga Italia sudah mulai kompetitif dan menggemberikan.

“Serie A mengalami masa sulit setelah saya pergi, tetapi bukan karena saya pergi, kalau-kalau ada yang mengira saya mengatakan itu,” unkgap Mourinho dikutip dari Football Italia.

“Kualitas menurun dan liga tidak memiliki banyak daya tarik di luar negeri. Namun, ketika saya kembali dari Liga Inggris, kompetisi domestik menjadi semakin kompetitif, dan menggemberikan.”

Bahkan, untuk saat ini di Liga Italia sudah banyak pelatih dengan ide-ide yang menarik, yang juga memainkan sepak bola menyerang, sekaligus ambisius.

“Ada pelatih dengan ide menarik, yang memainkan sepak bola menyerang dan ambisius,” pungkas pelatih AS Roma, Jose Mourinho.