Liga Indonesia

Bertanggung Jawab Atas Tragedi Kanjuruhan, Bos Madura United Tuntut Ketum PSSI Mundur

Senin, 3 Oktober 2022 15:42 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Foto: Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Foto: Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan
Ketum PSSI: Kami Mohon Maaf Terhadap Korban

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan duka cita mendalam atas insiden di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang dalam lanjutan Liga 1 2022-2023, Minggu (02/10/22).

Awan hitam menyelimuti kancah sepak bola Indonesia. Di mana lanjutan pertandigan Liga 1 2022-2023 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya yang berakhir 2-3 untuk tim tamu berakhir ricuh seusai laga.

Ribuan suporter Arema FC turun ke lapangan meluapkan emosi karena timnya kalah. Hal ini pun sangat disayangkan oleh PSSI.

"PSSI menyesalkan tindakan suporter Aremania di Stadion Kanjuruhan," ucap Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI.

"Kami berduka cita dan meminta maaf kepada keluarga korban serta semua pihak atas insiden tersebut," tambah pria yang kerap disapa Iwan Bule ini.

Iriawan memang mengaku langsung mengambil langkah tegas. Dengan membentuk tim khusus untuk menginvestigasi kejadian ini.

Baca selengkapnya: Tragedi Kanjuruhan Usai Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Ketum PSSI: Kami Mohon Maaf Terhadap Korban