Liga Indonesia

Update Pemain Keturunan Grade A untuk Piala Dunia U-20, Dirilis dalam Waktu Dekat?

Selasa, 11 Oktober 2022 20:35 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Shin Tae-yong bersama asistennya pada latihan Timnas Indonesia sebagai persiapan FIFA Matchday menghadapi Curacao di Stadion Sidolig, Bandung, Kamis (22/09/22). Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Shin Tae-yong bersama asistennya pada latihan Timnas Indonesia sebagai persiapan FIFA Matchday menghadapi Curacao di Stadion Sidolig, Bandung, Kamis (22/09/22).

INDOSPORT.COM - Direktur Teknik Indra Sjafri dan utusan PSSI, Hamdan Hamedan, telah kembali ke Tanah Air usai mencari pemain keturunan untuk timnas Indonesia U-20. Keduanya memantau targetnya di Belanda lebih dari sepekan.

Indra Sjafri dan Hamdan terbang ke Belanda setelah pelatih Shin Tae-yong mengajukan sejumlah nama untuk meningkatkan kualitas timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2023.

Indonesia berstatus tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, sehingga Shin Tae-yong butuh pemain dengan skill, fisik dan pengalaman apik. Sebab, lawan yang dihadapi nanti tidak mudah.

Rupanya, tak hanya Indra Sjafri dan Hamdan yang ditugaskan. Shin Tae-yong juga mengirim langsung asistennya, Kim Jong-jin, yang merupakan analis pertandingan di timnas Indonesia. 

Mereka bertiga bahkan sudah memantau langsung pemain incaran saat pertandingan. Sayangnya, nama-nama tersebut masih dirahasiakan. 

"Saya bersama coach Indra Sjafri dan coach Jim yang ke Belanda. Kami sudah melihat langsung pertandingan dari pemain incaran," kata utusan PSSI, Hamdan Hamedan, kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Selasa (11/10/22).

Ketiga perwakilan PSSI juga telah berbicara langsung dengan pemain incaran. Tapi, lagi-lagi hasil komunikasi mereka masih dirahasiakan. 

Hamdan mengaku baru akan bertemu Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dalam waktu dekat. Mereka siap melaporkan hasil pantauan selama di Belanda. 

"Ya kami sempat berbicara langsung dengan pemainnya. Tapi, untuk nama-nama dan laporan lengkapnya nanti biar Pak Ketum yang akan merilisnya," jelas Hamdan.