Liga Champions

Liga Champions: RB Salzburg vs Chelsea, Gol Indah Havertz buat Potter dan Mount Ketawa

Rabu, 26 Oktober 2022 12:22 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Prio Hari Kristanto
© Reuters/Peter Cziborra
Pemain Chelsea Kai Havertz merayakan gol pertamanya bersama Cesar Azpilicueta dan Reece James di perempat final Liga Champions, Kamis (07/04/22). Foto: Reuters/Peter Cziborra Copyright: © Reuters/Peter Cziborra
Pemain Chelsea Kai Havertz merayakan gol pertamanya bersama Cesar Azpilicueta dan Reece James di perempat final Liga Champions, Kamis (07/04/22). Foto: Reuters/Peter Cziborra
Gol Havertz Bikin Potter-Mount Tertawa Lepas

Graham Potter dan Mason Mount terlihat tertawa bersama di pinggir lapangan setelah tendangan melengkung menakjubkan dari Kai Havertz membawa Chelsea kembali unggul saat melawan Red Bull Salzburg di Liga Champions.

Mason Mount diparkir di bangku cadangan untuk pertama kalinya di bawah Graham Potter meskipun sang pemain tampaknya tidak keberatan setelah berbagi sentuhan bahu dengan manajernya itu.

Mateo Kovacic memberi Chelsea keunggulan di babak pertama melalui tendangan keras dari jarak 18 meter sebelum gol penyama kedudukan Junior Amadu tercipta untuk tim tamu.

Gol di pertandingan tersebut lantas ditutup oleh tendangan spektakuler penggawa asal Jerman bernama Kai Havertz beberapa menit kemudian.

Kemenangan tersebut lantas memberikan tiket 16 besar Liga Champions bagi Jorginho cs setelah AC Milan sukses menggulung Dinamo Zagreb dengan skor 0-4.

Dengan kemenangan tersebut, Graham Potter mencatatkan rekor ciamik tidak terkalahkan selama sembilan laga terakhir bersama Chelsea.

Sementara itu, Mount aslinya mengawali musim dengan kurang baik, tetapi perlahan pria asal Inggris ini kembali membaik sejak ditangani Graham Potter.

Mount sukses menjaringkan dua gol musim ini yang mana kedua golnya dia lesatkan ke gawang Aston Villa pada awal bulan ini.

Mount hampir selalu berada di tim Chelsea sejak melakoni debutnya di bawah Frank Lampard pada tahun 2019 dan menunjukkan kepada orang-orang yang ragu bahwa tempatnya di tim tidak diperoleh melalui nepotisme.

Mason Mount bisa dibilang juga ada dalam rencana pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, untuk Piala Dunia 2022 mendatang. Fans Chelsea pun berharap banyak padanya, termasuk kepada Graham Potter dan Kai Havertz selepas laga Liga Champions.