Liga Indonesia

Kebobolan 13 Gol, PSIS Semarang Datangkan Sosok Tak Terduga Demi Benahi Lini Belakang

Minggu, 6 November 2022 17:45 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Dokumentasi pribadi Idrus
Idrus Gunawan (tengah) saat bermain sepak bola dengan Paguyuban PSIS Legend. Copyright: © Dokumentasi pribadi Idrus
Idrus Gunawan (tengah) saat bermain sepak bola dengan Paguyuban PSIS Legend.
PSIS Kebobolan 13 Gol dalam 10 Laga di Liga 1 Musim Ini

"Walaupun kompetisi masih berhenti, kami terus lakukan evaluasi-evaluasi. Salah satunya mendatangkan asisten pelatih tambahan," kata Wahyoe Winarto.

Liluk, sapaan akrabnya, memberikan tugas khusus kepada Idrus Gunawan untuk melakukan evaluasi atas kinerja lini belakang. Dalam sepuluh laga di Liga 1, PSIS sudah kebobolan 13 gol.

Jumlah itu termasuk cukup banyak diantara tim-tim Liga 1. Musim lalu, PSIS kebobolan 34 gol dalam 34 pertandingan.

"Coach Idrus kan dulu pemain belakang, jadi biar dia lebih detail apa saja kekurangan di lini belakang untuk memberi report ke pelatih kepala," tutur Liluk.

Ada empat sosok di PSIS yang sulit tergantikan dari lini belakang. Empat nama itu adalah Alie Sesay, Alfeandra Dewangga, Fredyan Wahyu dan Frendy Saputra.

Alie menjadi nama yang tak pernah diganti dalam sepuluh laga. Alie mencatatkan 900 menit bermain pada waktu normal. Meski begitu, bukan berarti namanya sempurna di mata suporter PSIS.

Justru nama Alie disebut-sebut bakal diganti. Makanya, muncul rumor Marko Simic akan ke PSIS Semarang, setelah namanya tak didaftarkan Persija Jakarta pada Liga 1 2022/2023.

Dewangga dan Frendy juga selalu main dalam sepuluh laga, namun sempat ditarik keluar. Sementara Fredyan bermain dalam sembilan pertandingan.

Idrus Gunawan dipastikan bakal "mengajari" nama-nama itu, termasuk Wahyu Prasetyo yang baru pulih dari cedera. Musim lalu, Wahyu bermain 30 kali.

Masih ada waktu bagi Idrus bersama jajaran kepelatihan PSIS untuk menghadirkan lini belakang yang tangguh. Saat ini, PSIS belum berada di zona aman untuk degradasi.

Dalam sepuluh pertandingan, PSIS baru mengoleksi 11 poin dan menempati urutan ke-13. Mereka hanya selisih dua poin dari Bhayangkara FC yang ada di peringkat ke-16 atau masuk zona degradasi.

Sementara pada masa persiapan ini, PSIS sempat uji coba melawan tim Liga 2, Persijap Jepara. Dalam laga ini, lini belakang mencatatkan clean sheet dan Hari Nur Yulianto mencetak gol tunggal kemenangan atas Persijap.