Liga Indonesia

Pulih dari Cedera Parah, Igbonefo Senang Bisa Rasakan Kembali Atmosfer Pertandingan

Kamis, 17 November 2022 12:19 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Subhan Wirawan
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib, Luis Milla, saat game internal di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Sabtu (05/11/22). Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib, Luis Milla, saat game internal di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Sabtu (05/11/22).
Persib Alami Kesulitan Memulai Laga

Pemain naturalisasi ini belum mengetahui, kapan topeng pelindung wajah tersebut dilepas saat beraktivitas. Pasalnya, tim dokter menurutnya lebih mengetahui terkait hal itu.

"Aku gak tau, aku harus konfirmasi sama dokter sampai berapa lama aku bisa pakai topeng," tegas Igbonefo.

Sementara itu, pelatih Persib, Luis Milla, menilai pasukannya sedikit kesulitan untuk kembali memulai pertandingan, lantaran mereka sudah cukup lama tidak merasa atmosfer laga yang kompetitif. 

Pasalnya, kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 sudah dihentikan sejak awal Oktober lalu, usai Tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Selain itu, tim Persib terakhir kali melakoni pertandingan Liga 1 2022-2023, pada pertengahan September, menghadapi Barito Putera di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jumat (16/09/22).

Sehingga, sebelum latihan bersama dengan tim peserta Liga 2 2022-2023, FC Bekasi City, Sabtu (12/11/22), sudah hampir dua bulan anak asuhnya tidak merasakan atmosfer pertandingan yang kompetitif.

"Bagi saya, seperti yang tadi Teja sampaikan, dengan dua bulan tanpa laga kompetitif dan dua bulan tidak memainkan satu laga pun, tentu sulit bagi kami ketika memulai lagi pertandingan," kata Luis Milla.

Meski demikian, ada sisi positif dari dihentikannya sementara kompetisi Liga 1 musim 2022-2023, diantaranya dia bisa mengasah dan meningkatkan kemampuan anak asuhnya, terutama bagi mereka yang di awal Luis Milla gabung Persib jarang mendapat kesempatan bermain.

Selama jeda kompetisi, anak asuhnya yang jarang mendapat kesempatan bermain tersebut, mampu meningkatkan kemampuannya.

"Bagi saya, lebih baik melihat sisi positif dari situasi ini bahwa pemain seperti Jupe, Dedi, Aziz, Victor, mereka yang jarang menjadi starting eleven saat masa awal saya melatih di sini, mereka bisa menunjukkan pekerjaan yang bagus di lapangan," ungkap Luis Milla.

Melihat perkembangan yang tunjukkan anak asuhnya, mantan pelatih timnas Indonesia ini merasa senang, pasalnya jika kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 dilanjutkan kembali, maka dia memiliki banyak pilihan untuk menentukan starting eleven.

"Bagi saya ini menjadi kabar bagus bagi kompetisi di dalam tim. Jadi kami kini punya 18-19 pemain yang bisa dipersiapkan untuk menjadi pemain inti," tegas Luis Milla.