Liga Indonesia

GBK Dipakai Timnas Indonesia dan Persija Sebelum Piala Dunia U-20, Ini Penjelasan Menpora

Senin, 5 Desember 2022 16:14 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Herry Ibrahim
© Petrus Manus Da' Yerimon/INDOSPORT
Menpora Zainudin Amali angkat bicara terkait Stadion Gelora Bung Karno (GBK) yang dipilih untuk jadi kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022. Copyright: © Petrus Manus Da' Yerimon/INDOSPORT
Menpora Zainudin Amali angkat bicara terkait Stadion Gelora Bung Karno (GBK) yang dipilih untuk jadi kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali angkat bicara terkait Stadion Gelora Bung Karno (GBK) yang dipilih untuk jadi kandang Timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Awalnya, stadion kebanggaan masyarakat Indonesia tersebut sempat tak diizinkan karena disiapkan untuk pagelaran Piala Dunia U-20 2023.

Sebelumnya, Menpora secara personal mengatakan tidak ingin ada kegiatan apapun di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) terhitung mulai November-Mei 2023.

Menpora khawatir ada kerusakan yang terjadi, dari rumput ataupun fasilitas lain akibat kegiatan yang dilakukan seperti konser.

Bahkan, untuk Piala AFF 2022 yang notabene kebutuhan Timnas Indonesia pun Menpora sebelumnya tidak mau mengambil resiko.

Namun, kini Menpora menyatakan tidak masalah apabila Stadion GBK dipakai di Piala AFF. Pasalnya, FIFA telah memberikan izin melalui surat resmi ke PSSI.

Dalam surat tertanggal 29 November 2022 dan dikirimkan oleh Men's Tournament Manager FIFA, Christian Schmolzer tegaskan larangan konser di GBK menjelang Piala Dunia U-20 2023. Tapi kegiatan sepak bola masih ditoleransi.

"Surat FIFA baca saja, sudah clear itu. Non olahraga tidak boleh, kalau sepak bola boleh," kata Menpora.

Zainudin Amali bahkan tidak keberatan Persija Jakarta memakai GBK sebelum Piala Dunia U-20 2023. Hal itu berpatokan pada surat resmi FIFA.

"Kalau PSSI mau, bagus. Kan bukan hanya Timnas, Persija juga sudah umumkan home base-nya di situ. Kan yang dilarang FIFA di luar olahraga," imbuh Menpora.