Piala Dunia 2022

6 Negara yang Jadi Korban Buasnya Kylian Mbappe bersama Timnas Prancis di Piala Dunia

Minggu, 11 Desember 2022 20:55 WIB
Editor: Juni Adi
© REUTERS/Dylan Martinez
Banyak negara di Piala Dunia yang telah menjadi korban buasnya Kylian Mbappe bersama timnas Prancis karena ketajamannya sebagai seorang striker. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez) Copyright: © REUTERS/Dylan Martinez
Banyak negara di Piala Dunia yang telah menjadi korban buasnya Kylian Mbappe bersama timnas Prancis karena ketajamannya sebagai seorang striker. (Foto: REUTERS/Dylan Martinez)

INDOSPORT.COM - Banyak negara di Piala Dunia yang telah menjadi korban buasnya Kylian Mbappe bersama timnas Prancis karena ketajamannya sebagai seorang striker.

Timnas Prancis kembali menuai hasil positif saat berjumpa dengan timnas Inggris pada babak perempat final Piala Dunia 2022.

Bermain di Stadion Al Bayt, Qatar, Minggu (11/12/22) dini hari WIB, Prancis menang dengan skor tipis 2-1.

Dua gol Prancis dicetak oleh Aurelien Tchouameni dan Olivier Giroud, sedangkan gol balasan Inggris dibuat oleh Harry Kane.

Dalam prosesnya, Prancis sempat unggul lebih dahulu pada menit ke-17. Tembakan keras mendatar Tchouameni tak mampu diadang kiper Jordan Pickford.

Skor 1-0 bertahan hingga turun minum. Memasuki babak kedua, Inggris bangkit. Mereka mampu menyamakan kedudukan jadi 1-1 melalui gol penalti Harry Kane menit ke-54.

Namun Prancis berbalik memimpin lagi pada menit ke-78. Tandukan Olivier Giroud tak bisa diamankan. Skor 2-1 bertahan hingga laga usai.

Kemenangan ini membuat Prancis lolos ke semifinal berhadapan dengan tim kuda hitam, Maroko. Raihan hasil apik Prancis di Piala Dunia 2022 tidak lepas dari kontribusi salah satu pemainnya, Kylian Mbappe.

Meski tidak mencetak gol di perempat final, namun ia tetap berjasa atas pencapaian Prancis hingga semifinal. Hal itu dibuktikan dengan sumbangan 5 gol dan 2 assist dari 5 laga Piala Dunia 2022.

Kylian Mbappe secara keseluruhan sudah mengoleksi 9 gol dari 12 laga Piala Dunia. Usianya memang masih 23 tahun, tapi golnya di Piala Dunia sudah melewati catatan Cristiano Ronaldo (8 gol) dan mendekati Lionel Messi (10 gol).

Akan tetapi, bukan edisi kali ini saja Kylian Mbappe sering merobek jala gawang lawan di turnamen empat tahunan itu. Berikut korban-korbannya:

Peru

Edisi 2018 di Rusia, jadi Piala Dunia pertama bagi Kylian Mbappe bersama Prancis. Tergabung di Grup C bersama Denmark, Peru dan Australia, striker PSG itu tampil ganas.

Saat itu Mbappe baru berusia 19 tahun, ia sudah jadi pemain inti dan andalan pada lini depan Prancis.

Gol pertamanya di Piala Dunia terjadi ke gawang Peru, 21 Juni 2018 lalu. Dia mencetak satu gol pada menit 34' yang membawa timnya menang 1-0.

Argentina

Gol ke gawang Peru jadi pertama dan terakhir yang dibuat Mbappe pada babak penyisihan grup Piala Dunia 2018.

Prancis lolos ke babak 16 besar. Lagi-lagi Mbappe mencuri perhatian. Ia membuat gol ke gawang Argentina, 30 Juni 2018.

Dua gol diborong Mbappe dalam kemenangan Prancis 4-3 atas Argentina, dan lolos ke perempat final.

Kroasia

Kylian Mbappe terus jadi andalan lini depan Prancis di fase grup Piala Dunia 2018. Meski sempat absen mencetak gol di dua pertandingan (perempat final dan semifinal), Mbappe kembali bersinar di final.

Bocah ajaib ini mencetak satu gol pada menit ke-65 ke gawang Kroasia. Prancis menang 4-2 dan menjadi juara dunia.

Australia

Performa Kylian Mbappe semakin matang pada Piala Dunia keduanya tahun 2022. Tergabung di Grup D bersama Australia, Denmark dan Tunisia, Mbappe tak bisa dihentikan.

Striker haus gol ini mencetak gol di laga perdana melawan Australia. Satu gol ia cetak saat Prancis menang 4-1.

Denmark

Tuah Mbappe kembali berlanjut di pertandingan kedua melawan Denmark. Ia mencetak dua gol pada menit ke-61 dan 86 dalam kemenangan Prancis 2-1.

Polandia

Terakhir Polandia yang jadi korban. Bertemu di partai 16 besar, Robert Lewandowski cs dipermak 3-1. Dua gol diborong Kylian Mbappe pada menit ke-74 dan 90+1.

Kini, Prancis kembali berharap Kylian Mbappe bisa kembali membuat gol di babak semifinal Piala Dunia 2022 untuk menghentikan laju Maroko si kuda hitam.