Piala Dunia 2022

Tersingkir di Piala Dunia 2022, Bukti Inggris Hanya 'Ayam Sayur' di Bawah Southgate

Minggu, 11 Desember 2022 14:52 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Lee Smith
Tersingkirnya Inggris di Piala Dunia 2022 membuktikan bahwa selama ini The Three Lions hanya 'ayam sayur' di bawah arahan Gareth Southgate. (Foto: REUTERS/Lee Smith) Copyright: © REUTERS/Lee Smith
Tersingkirnya Inggris di Piala Dunia 2022 membuktikan bahwa selama ini The Three Lions hanya 'ayam sayur' di bawah arahan Gareth Southgate. (Foto: REUTERS/Lee Smith)

INDOSPORT.COM – Tersingkirnya Timnas Inggris di Piala Dunia 2022 membuktikan bahwa selama ini The Three Lions hanya ayam sayur di bawah arahan Gareth Southgate.

Timnas Inggris harus angkat koper dari Qatar setelah tersingkir di babak perempatfinal Piala Dunia 2022 dari Prancis, Minggu (11/12/22) dini hari WIB.

Bertanding di Stadion Al Bayt, The Three Lions harus menyerah dari Si Ayam Jantan dengan skor tipis 1-2 di waktu normal atau 90 menit.

Sejatinya, Inggris tampil dominan di laga ini. Bahkan dominasi itu tetap ditunjukkan kala Prancis unggul lewat Aurelien Tchouameni di menit ke-17.

Namun dominasi Inggris baru membuahkan hasil di paruh kedua, tepatnya di menit ke-54 setelah Harry Kane mencetak gol lewat titik putih.

Penalti ini diberikan ke Inggris setelah Bukayo Saka dijatuhkan di kotak penalti oleh Tchouameni. Harry Kane pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk menyamakan kedudukan.

Setelah menyamakan kedudukan, Inggris yang tampil dominan harus menerima kenyataan kembali tertinggal setelah Olivier Giroud membawa Prancis kembali unggul di menit ke-77.

Di menit ke-80, Inggris kembali mendapat penalti usai Mason Mount dijatuhkan di kotak penalti oleh Theo Hernandez. Sayangnya, Harry Kane tak bisa menuntaskan tugas keduanya itu.

Alhasil, Inggris pun harus takluk dengan skor 1-2 dan tersingkir dari Piala Dunia 2022 di tangan sang juara bertahan, Prancis.

Kekalahan dan tersingkirnya Inggris di Piala Dunia 2022 ini pun kian membuktikan bahwa The Three Lions hanyalah ayam sayur di bawah Gareth Southgate, meski mampu menunjukkan progres. Apa buktinya?