INDOSPORT.COM - PSIS Semarang akan menutup sistem bubble Liga 1 2022/2023 dengan bersua Bali United di Stadion Manahan Solo, Kamis (22/12/22) malam. Kedua tim akan berduel dengan memanfaatkan tenaga tersisa.
Energi PSIS dan Bali United sudah terkuras setelah melakoni lima laga dalam 15 hari. Jelas itu bukan waktu yang ideal untuk sebuah kompetisi sepak bola profesional.
Dari lima laga itu, kedua tim juga mendapati hasil yang sama. PSIS dan Bali United sama-sama mencatatkan tiga kemenangan dan dua kekalahan.
Kekalahan terakhir sama-sama didapat pada laga pekan ke-17. PSIS ditumbangkan PSM Makassar 0-2 dan Bali United secara mengejutkan kalah dari PSS Sleman 1-2.
Dengan jeda waktu menuju laga pekan ke-18 hanya dua hari, jelas kebugaran PSIS dan Bali United sama-sama sudah menurun. Laga Kamis malam layaknya laga penghabisan bagi pemain dari kedua tim.\
Dalam laga ini, PSIS kemungkinan besar masih tanpa Alfeandra Dewangga. Ia masih dalam perawatan meski sudah absen dalam laga melawan PSS Sleman dan PSM Makassar.
Untung saja, lini belakang bisa diperkuat Wahyu Prasetyo lagi. Pemain yang akrab disapa Hulk itu sempat mengalami cedera hingga ditarik keluar dalam laga melawan PSM.
Kemungkinan besar Hulk akan berduet lagi dengan Alie Sesay. Mereka jadi penjaga pertahanan, sekaligus unit awal pembangunan serangan, untuk disalurkan kepada Jonathan Cantillana atau Taisei Marukawa.
Berbeda dengan PSIS, Bali United akan bermain tanpa Willian Pacheco dan Haudi Abdillah. Pacheco absen karena kartu merah tidak langsung saat melawan PSS. Sementara Haudi absen karena akumulasi kartu kuning.
Situasi ini memaksa Bali United memasang duet baru di pos bek tengah. Ada kemungkinan pos ini akan ditempati Jajang Mulyana dengan Leonard Tupamahu
Untung saja, pos gelandang sudah kehadiran Brwa Nouri lagi. Gelandang berpaspor Irak itu bakal memberi pengaruh kuat dalam laga melawan PSIS.