In-depth

Profil Noni Madueke, Penghancur AC Milan yang Bikin Rossoneri Menyesal Tidak Berjuang Lebih Keras

Minggu, 1 Januari 2023 09:13 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© REUTERS/Massimo Pinca
AC Milan. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca) Copyright: © REUTERS/Massimo Pinca
AC Milan. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)
Bersinar dan Bikin Banyak Klub Menyesal

"Bagaimana agar bisa tetap memainkan sepakbola level tinggi namun di saat bersamaan tampil secara reguler? PSV jawabannya. Tidak ada keraguan untuk menerima mereka," sambung Madueke lagi.

"Sejak datang kemari saya sudah merasakan sukses tapi tidak terbuai karenanya. Saya percaya pada kemampuan sendiri dan Tuhan akan membantu saya untuk konsisten," pungkasnya kemudian.

Noni Madueke tidak hanya sesumbar mengumbar kepercayaan diri. Statistik membuktikan jika ia memang punya impcat besar di PSV.

2020/2021 jadi musim penuh pertamanya sebagai pemain reguler di tim senior PSV. 32 pertandingan langsung dimainkannya dan berbuah sembilan gol dan delapan assist.

Di musim berikutnya ada sedikit penurunan namun tidak terlalu masif. Sembilan gol plus enam assist jadi catatan Madueke di 2021/2022.

Dengan tidak adanya Cody Gakpo di PSV Eindhoven, mungkin ia akan lebih berkembang lagi musim ini mengingat pelatih Ruud van Nisterlooy bakal lebih sering mengandalkannya.

Madueke memang tipe pemain yang harus banyak diberi pasokan banyak bola dan dibiarkan berkreasi. Itu memang tabiat seorang winger dengan skill serta visi tinggi.

Cristiano Ronaldo adalah pemain idolanya. Tidak heran jika ia senang dengan pamer skill dalam situasi isolasi layaknya CR7 semasa muda.

Manchester United dan AC Milan mungkin saat ini sudah menyesal kenapa mereka tidak berusaha lebih keras mendapatkan Noni Madueke dan menjanjikannya lebih banyak menit bermain.

Kini jika kedua tim tersebut masih berniat mengejar, maka harga tinggi harus siap ditawarkan untuk PSV Eindhoven.