Liga Indonesia

Comeback ke Liga 1 Pupus, Semen Padang Soroti Keputusan Pembubaran Liga 2

Jumat, 13 Januari 2023 20:45 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© INDOSPORT
Logo klub Liga 2, Semen Padang. Copyright: © INDOSPORT
Logo klub Liga 2, Semen Padang.

INDOSPORT.COM - CEO Semen Padang, Win Bernadino, menyatakan kekecewaan terkait keputusan PSSI menghentikan Liga 2 2022-2023. Padahal, pihaknya sudah bersiap menanti kelanjutan kompetisi dengan target lolos ke Liga 1 musim depan.

Diketahui, rapat di Kantor PSSI pada Kamis (12/1/23), memutuskan untuk menghentikan kelanjutan Liga 2 2022-2023. Alasannya adalah permintaan dari sebagian besar klub dan sarana prasarana yang belum memenuhi syarat.

Win Bernadino menyesalkan keputusan Exco PSSI karena selama ini timnya terus berlatih dan persiapkan diri. Dia mengaku sudah mendengar rumor distopnya Liga 2, tapi hanya menganggapnya angin lalu.

"Secara tim, Semen Padang kecewa dengan distopnya Liga 2 2022-2023 karena Insha Allah dengan persiapan yang dilakukan, kami yakin bisa bersaing dalam perebutan tiket promosi ke Liga 1," kata Win dalam rilisnya. 

“Memang bukan baru dan kami tidak kaget dengan berita ini mengingat sebagian besar pemilik klub sudah menyampaikannya kepada Ketua Umum PSSI dan manajemen PT LIB untuk menyetop Liga 2,” tambahnya.

Win menambahkan, dalam pertemuan owner klub dengan PSSI dan PT LIB beberapa waktu lalu memang ada dibahas berbagai usulan tentang masa depan liga. Ada usulan untuk mengganti format kompetisi.

Sayangnya, saat itu belum menghasilkan keputusan bersama. Hanya satu kesepakatan yang diambil, yaitu melakukan pengecekan kelayakan stadion (Risk Assessment).

“Sebagian klub juga mengusulkan beberapa alternatif model kompetisi jika dilanjutkan. Tapi, memang pertemuan itu tidak ada kesepakatan, karena hanya sebagai bahan dan data manajemen PT LIB untuk dibawa ke rapat Exco PSSI ini," jelasnya.

“Dalam pertemuan itu, kami sepakat untuk sesegera mungkin dilakukan risk assessment stadion oleh pihak terkait. Hasilnya, kandang kami lolos,” imbuh CEO Semen Padang itu.