Liga Indonesia

Klarifikasi LIB Soal Dihentikan Liga 2 2022: Keputusan Ada di Tangan PSSI

Minggu, 15 Januari 2023 20:23 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Anggota Komisaris LIB Roofi Ardian, Komisaris Utama Juni Rahman, Dirut LIB Ferry Paulus, Dirut Operasional Sudjarno pada jumpa pers hasil RUPS PT LIB di Hotel Sultan, Selasa (15/12/22). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Anggota Komisaris LIB Roofi Ardian, Komisaris Utama Juni Rahman, Dirut LIB Ferry Paulus, Dirut Operasional Sudjarno pada jumpa pers hasil RUPS PT LIB di Hotel Sultan, Selasa (15/12/22).

INDOSPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) akhirnya angkat bicara terkait keputusan PSSI menghentikan Liga 2 2022/2023. LIB menyatakan hal itu di luar kewenangan mereka.

Seperti diketahui, rapat Exco PSSI pada Kamis (12/01/23) memutuskan menyetop Liga 2 dengan alasan permintaan dari sebagian besar klub dan sarana prasarana yang belum memenuhi syarat.

LIB menjelaskan, klub telah mengirimkan surat ke PSSI untuk jadi pertimbangan (lampiran) terkait nasib kompetisi berdasarkan kesepakatan dalam owner's club meeting Liga 2 2022/2023 yang dilaksanakan pada tanggal 14 Desember 2022. 

Beberapa surat yang dikirimkan oleh klub kepada LIB dan atau PSSI, poin permintaannya mengerucut pada dua opsi yaitu kompetisi dilanjutkan dengan sistem bubble atau kompetisi dihentikan.

“Saat itu kami juga sudah menyampaikan, jika poin kedua yang diinginkan oleh klub yaitu ingin menghentikan kompetisi, LIB tidak memiliki kewenangan untuk menghentikannya. Kewenangan tersebut ada pada PSSI,” jelas Ferry Paulus, Direktur Utama PT LIB.

“Ada beberapa surat yang dikirimkan kepada LIB, termasuk beberapa surat atas nama klub masing-masing dan juga surat yang menyertakan kesepakatan bersama".

"Dan kami kembali sampaikan bahwa surat klub yang menjadi pertimbangan kami dan seharusnya dalam lampiran adalah 'Kesepakatan bersama owner meeting klub Liga 2' pada tanggal 14 Desember 2022,” tambahnya.

Sebagai informasi, usai owner's club meeting Liga 2 2022/2023 yang juga dihadiri oleh Ketua Umum PSSI dan jajaran direksi LIB, semua peserta berkumpul di ruangan. Mereka berinisiatif bersama dan membuat kesepakatan secara tertulis.

Kesepakatan bersama itu ditanda tangani oleh perwakilan klub yang hadir di ruangan meeting tersebut.

“Dalam pertemuan usai acara itu, kami tidak mengetahui isi kesepakatan bersama, siapa saja dan berapa yang bertanda tangan dan detail lainnya. Oleh perwakilan klub-klub Liga 2, kesepakatan bersama tersebut akan dikirimkan ke PSSI,” ungkap Ferry ketika itu.