Liga Indonesia

Dukung La Nyalla Mattalitti Jadi Ketum PSSI, Ahmad Riyadh Incar Posisi Exco Lagi?

Senin, 16 Januari 2023 12:35 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© Fitra Hersdian/INDOSPORT
Ahmad Riyadh saat menghadiri debat di Surabaya pada Rabu (23/10/19). Copyright: © Fitra Hersdian/INDOSPORT
Ahmad Riyadh saat menghadiri debat di Surabaya pada Rabu (23/10/19).
Bicara Tragedi Kanjuruhan

Ahmad Riyadh merupakan salah satu sosok yang ikonik saat Tragedi Kanjuruhan. Ketika banyak yang meminta pengurus PSSI untuk mundur, Riyadh dengan tegas menolaknya.

Ahmad Riyadh menyatakan jika pengurus PSSI mundur berjamaah, lantas seperti apa kelanjutan organisasi sepak bola tersebut.

Menurutnya, sebagai jalan tengah, PSSI diberi kesempatan untuk menunggu agenda Kongres Luar Biasa (KLB) di bulan Februari.

Sebab, hal itu bertepatan dengan pemilihan Ketua Umum PSSI, di mana sebelumnya telah dibentuk Komite Pemilihan (KP).

Secara tidak langsung, agenda ini sesuai dengan tuntutan beberapa pihak yang meminta pengurus PSSI mundur, tetapi tanpa meninggalkan tanggung jawabnya.

"Jalan yang benar yang seperti sekarang ini, lewat KLB, mereka harus bertanggung jawab menciptakan KLB, mengundang klub-klub dan voter," kata Ahmad Riyadh.

"Kalau (pengurus PSSI) langsung mundur saat itu, jadi apa nantinya? Pekerjaan dan tanggung jawabnya kepada siapa?" tegas sosok yang akrab disapa Abah Riyadh itu.

"Ini baru sesuai organisasi, menurut saya, yang belum tentu benar," tegas Riyadh lagi.

Namun, Asprov PSSI Jawa Timur itu juga menegaskan bahwa keinginannya untuk maju sebagai Exco PSSI, jangan disangkut pautkan dengan Tragedi Kanjuruhan lalu. 

"Belum tentu (ini bentuk) tanggung jawab. (Mau jadi Exco) itu wajar, itu ketertarikan saja untuk ikut berpikir dan berkiprah dalam dunia sepak bola," pungkas Ahmad Riyadh.