Liga Indonesia

Gagal di Piala AFF 2022, Indra Sjafri Sebut Shin Tae-yong Masih Layak Latih Timnas Indonesia

Senin, 16 Januari 2023 20:08 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Herry Ibrahim
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Direktur teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan secara pribadi masih menginginkan Shin Tae-yong memimpin Timnas Indonesia meski gagal di Piala AFF 2022. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Direktur teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan secara pribadi masih menginginkan Shin Tae-yong memimpin Timnas Indonesia meski gagal di Piala AFF 2022.

INDOSPORT.COM - Direktur teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan secara pribadi masih menginginkan Shin Tae-yong memimpin Timnas Indonesia, meski sebelumnya pelatih asal Korea Selatan itu gagal di Piala AFF 2022.

Indra Sjafri melihat ada banyak perubahan positif di skuad Garuda selama dinahkodai Shin Tae-yong. Secara permainan, taktil, mental dan fisik, pemain Indonesia meningkat drastis.

Kendati belum ada raihan trofi, Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia kembali bermain di Piala Asia, setelah sebelumnya absen selama 15 tahun.

Tak hanya Senior, Shin Tae-yong juga berhasil membawa Timnas Indonesia U-20 lolos dan akan tampil di Piala Asia U-20 2023.

"Secara pribadi saya pikir sangat layak. Karena secara permainan, kualitas tim saya pikir lebih baik," kata Indra Sjafri.

Meski demikian, Indra Sjafri tidak bisa menjamin jika Komite Eksekutif (Exco) PSSI punya satu pandangan soal kinerja Shin Tae-yong.

Untuk itu, Indra masih menunggu keputusan Ketua Umum PSSI dan Exco, setelah dia menyerahkan hasil laporan diskusi dan evaluasi dengan Shin Tae-yong terkait kegagalan di Piala AFF 2022

"Itu tak mungkin saya memaksakan pemikiran Exco. Tapi Exco kalau diberikan masukan teknis yang akurat, benar, tentu Exco akan mempertimbangkan," jelas Indra Sjafri.

"Saya pesuruh Exco bukan jembatan, saya bagian dari PSSI. Kan sebelumnya Exco sudah memberikan mandat ke departemen teknik untuk mendiskusikan itu kenapa gagal. Sekarang mandat itu saya jalankan dan tentu saya laporkan," tambahnya.