INDOSPORT.COM - Cara pandang PSS Sleman tentang Liga 1 2022/2023 tak berubah meski Liga 2 tak bergulir dan memaksa degradasi ditiadakan. PSS Sleman tak mengubah target prestasi yang dicanangkan sejak awal.
Keputusan komite eksekutif (Exco) PSSI untuk tak melanjutkan Liga 2 menimbulkan reaksi keras. Konsekuensi Liga 1 tanpa degradasi memunculkan kekhawatiran jika kualitas kompetisi akan menurun.
Tanda-tanda mulai muncul dengan mulai hadirnya skor besar di Liga 1. PSS Sleman kalah 0-4 dari PSM Makassar di Parepare. Lalu, Persita Tangerang kalah telah 0-5 di kandang atas Persebaya Surabaya.
Namun, kekhawatiran ini tak akan berlaku di PSS Sleman. Seto Nurdiyantoro selaku pelatih kepala sudah menegaskan bahwa cara pandang klub pada Liga 1 tidak berubah.
"Dari awal saya sudah bicara, dengan situasi dan perkembangan sepak bola Indonesia, kita akan menyelesaikan kompetisi ini dengan peringkat yang lebih baik," kata Seto Nurdiyantoro, Jumat (20/1/23).
"Kita juga ingin meningkatkan cara bermain. Jadi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan tentang semangat menyelesaikan kompetisi dengan sebaik-baiknya," lanjut Seto.
Cara pandang klub pada Liga 1 sudah diterangkan Seto pada para pemain. Buktinya, pada bursa transfer tengah musim, PSS mendatangkan nama-nama baru di berbagai posisi.
"Kita sampaikan pada pemain untuk fokus memperbaiki peringkat, jangan terpengaruh dengan berita yang beredar. Kita fight menyelesaikan kompetisi dengan keluar dari zona degradasi," tegas Seto.
Perjalanan untuk memperbaiki peringkat akan dimulai dengan melawan Rans Nusantara FC pada laga pekan ke-19 Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (21/1/23).
Laga ini juga menjadi penanda kembalinya dukungan suporter untuk PSS. Ya, pihak keamanan sudah memberi lampu hijau untuk laga ini bisa digelar dengan penonton.
PSS Sleman juga sudah menindaklanjuti dengan menjual tiket kepada suporter. Seto berharap dukungan penuh akan didapat para pemain dalam setiap pertandingan.
"Harapannya bisa memberikan support luar biasa untuk pemain, jadi motivasi akan lebih dan harapannya tim bisa mengeluarkan kemampuan maksimal," harap Seto.