Liga Indonesia

Perjuangan Recovery Siti Fadia hingga Mampu Lolos ke 16 Besar Indonesia Masters 2023

Rabu, 25 Januari 2023 21:01 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Prio Hari Kristanto
© PBSI
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Malaysia Open 2023. (Foto: PBSI) Copyright: © PBSI
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Malaysia Open 2023. (Foto: PBSI)

INDOSPOSRT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia yakni Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva berhasil melaju ke babak 16 besar Indonesia Masters 2023.

Keduanya baru saja melibas pasangan dari Taiwan yakni Chang Ching Hui/Yang Ching Tun dengan skor 21-14, 21-9.

Laga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, hari ini, Rabu (25/01/23), cukup menuai perhatian lantaran Siti Fadia diketahui baru pulih dari cedera.

Sebagai informasi, Fadia mengalami cedera saat tampil di Malaysia Open 2023 awal Januari. Dia terpaksa mundur pada babak semifinal saat melawan pasangan China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.

Berdasarkan keterangan dokter, Fadia mengalami robek otot di ankle sebelah kanannya. Itu memaksa Fadia dan Apriyani harus absen di India Open 2023.

Kemudian usai melewati masa pemulihan selama kurang lebih dua pekan, akhirnya pasangan Apriyani/Fadia bisa kembali mentas di gelaran Indonesia Master 2023.

"Aku udah balik nomral karena kemarin sebelum pertandingan Indonesia Master 2023 waktu hari Jumat, sempat dites kelincahan, loncat, itu semua benar-benar oke," cerita Fadia saat jumpa pers selepas laga, Rabu (25/01/23).

"Jadi tadi benar-benar enggak kerasa sama sekali, udah oke, udah fit," sambung Siti Fadia.

Sementara itu Apriyani Rahayu mengaku sama sekali tak terbebani atas performa Siti Fadia di pertandingan hari ini.

"Alhamdulillah Fadia sudah normal karena sebelum Indonesia Masters 2023 pun di Pelatnas kita udah terbiasa. Saya percaya, saya tanya kondisinya gimana, apa yang dirasain, 'aman kak tenang aja'," jelas Apriyani.

"Enggak ada perubahan sama sekali, enggak ada ngecover karena dia udah balik main normal lagi," lanjut Apriyani.