Liga Inggris

5 Final Piala Liga Inggris Terbaik Sepanjang Sejarah, Penuh Drama!

Minggu, 26 Februari 2023 10:13 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
© Reuters
Kiper Manchester United, Fabien Barthez, tak kuasa menghalau gol Liverpool dalam pertandingan final Piala Liga Inggris, 2 Maret 2003. Copyright: © Reuters
Kiper Manchester United, Fabien Barthez, tak kuasa menghalau gol Liverpool dalam pertandingan final Piala Liga Inggris, 2 Maret 2003.

INDOSPORT. COM - Jelang Manchester United vs Newcastle United di laga puncak Piala Liga Inggris 2022/2023, kami mengajak kalian untuk melihat kembali final-final terbaik yang pernah terjadi di ajang ini.

Manchester United yang belakangan sedang dalam performa mentereng, tampak lebih diunggulkan untuk memenangkan laga.

Namun Newcastle United juga bukan tim kuda hitam yang mudah dikalahkan, mengingat performa mereka di Liga Inggris musim ini cukup bagus.

Final edisi musim 2022/23 yang digelar malam nanti pun sepertinya akan menghadirkan pertarungan sengit antara kedua tim.

MU dengan modal bagus pasca tengah pekan kemarin mengalahkan Barcelona di Liga Europa, berusaha memberikan trofi perdana buat pelatihnya, Erik ten Hag.

Sementara Newcastle, bukan mustahil bakal mampu menciptakan kejutan yang membuat muka Setan Merah didera rasa malu berlarut-larut.

Sebelum menyaksikan keseruan laga final Man United vs Newcastle nanti malam, kami hendak mengajak kalian sedikit bernostalgia.

Kami buatkan secara spesial ulasan yang merangkum deretan final Piala Liga Inggris terbaik di sepanjang sejarah kompetisi ini.

5. Chelsea 3-2 Liverpool, 2005

Hari di mana Jose Mourinho mengangkat trofi pertamanya sebagai manajer Chelsea, tidak dimulai dengan cara yang diinginkan orang Portugal itu.

John Arne Riise menempatkan Liverpool selangkah di depan lewat golnya pada menit pertama laga berlangsung.

The Blues otomatis langsung menumpuk pemain-pemainnya maju ke depan untuk mencari gol penyama kedudukan. 

Gol yang dinanti Chelsea akhirnya terjadi saat bunuh diri pahlawan Liverpool, Steven Gerrard, tercipta di menit ke-79.

Mourinho merayakan gol tersebut dengan berlari ke pinggir lapangan untuk memberi isyarat 'diam' kepada para penggemar The Reds. 

Akibat cara selebrasi yang demikian, Mourinho harus menerima keputusan dikeluarkan dari lapangan oleh sang pengadil. 

Namun, Mou akhirnya tetap berpesta berkat aksi Didier Drogba dan Mateja Kezman yang mencetak gol di perpanjangan waktu. 

Liverpool hanya bisa membalas lewat aksi pemain yang mungkin sekarang terlupakan jasanya di Anfield, Antonio Nunez.