Bursa Transfer

Hanya untuk Gantikan Henderson, Liverpool Harus Pecahkan Rekor Bursa Transfer!

Minggu, 14 Mei 2023 05:41 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© REUTERS/Phil Noble
Liverpool dikabarkan harus merogoh kocek dalam-dalam untuk mewujudkan mimpi mereka mendapatkan Alexis Mac Allister di bursa transfer musim panas 2023. (Foto: REUTERS/Phil Noble) Copyright: © REUTERS/Phil Noble
Liverpool dikabarkan harus merogoh kocek dalam-dalam untuk mewujudkan mimpi mereka mendapatkan Alexis Mac Allister di bursa transfer musim panas 2023. (Foto: REUTERS/Phil Noble)

INDOSPORT.COM - Liverpool dikabarkan harus merogoh kocek dalam-dalam untuk mewujudkan mimpi mereka mendapatkan Alexis Mac Allister di bursa transfer musim panas 2023.

Raksasa Liga Inggris tersebut bahkan kemungkinan besar harus memecahkan rekor pembelian mereka sendiri untuk membuat Brighton & Hove Albion rela melepaskan sang pemain.

Hal ini seperti yang dilaporkan oleh German Garcia Grova dari TyC Sports pada Sabtu (13/05/23) lalu via Twitter.

Brighton memang sudah siap untuk mendengarkan tawaran untuk Mac Allister namun hanya mau membuka negosiasi untuk sang gelandang internasional Argentina di harga 80 juta Euro.

Mengingat Mac Allister punya banyak peminat, bisa jadi Liverpool akan terlibat dalam perang tawar menawar sebelum bisa menyodorkan bintang 24 tahun itu kertas kontrak.

Kenapa bisa sedemikian mahal? Itu karena Brighton masih terikat kontrak jangka panjang dengannya sampai Juni 2025 dengan opsi pembaruan untuk satu tahun lagi.

Ditambah lagi prestasi Alexis Mac Allister yang pada pada akhir tahun lalu sukses membawa negaranya menjadi juara Piala Dunia 2022.

Dipadukan performanya untuk Brighton yang berbuah 10 gol dan satu assist dari 30 pertandingan di Liga Inggris, maka wajar jika kemudian The Seaguls mematok harga sedemikian tinggi.

Bagi Liverpool, banderol Mac Allister bisa jadi masalah besar. The Reds belum punya keuangan yang stabil saat ini terutama setelah gagal mendapatkan pemilik baru meski FSG selaku pemegang saham mayoritas telah bersedia menjual.

Ada kemungkinan yang cukup besar pasukan Jurgen Klopp juga gagal untuk finis di posisi empat teratas Liga Inggris yang berhadiah tiket Liga Champions. Selain kehilangan kompetisi penarik bintang, uang hadiah dari ajang tersebut juga tidak bisa didapatkan untuk membantu ekonomi klub.