Liga Indonesia

Kalah Nominal Gaji, Persis Solo Beberkan Cara Paten Bujuk Ramadhan Sananta

Kamis, 8 Juni 2023 14:45 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
© PSSI
Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-22, Ramadhan Sananta usai mencetak gol ke gawang Thailand, Selasa (16/05/23). Copyright: © PSSI
Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-22, Ramadhan Sananta usai mencetak gol ke gawang Thailand, Selasa (16/05/23).

INDOSPORT.COM - Persis Solo tak mengandalkan nominal gaji besar dalam merayu Ramadhan Sananta. Ternyata, sang pemain sukses diikat hingga Mei 2025 berkat bujukan dari sesama penggawa timnas Indonesia U-22.

Persis bukan satu-satunya klub yang tertarik memboyong Sananta. Catatan 11 gol di Liga 1 2022-2022 membuat banyak klub menginginkan jasa bomber berusia 22 tahun ini.

Deretan klub Tanah Air datang dengan nominal gaji besar. Namun ternyata, klub yang dipilih bukanlah klub yang memberikan nominal gaji tertinggi.

Sananta mau merapat lantaran keberadaan pemain yang sudah dikenalnya di timnas Indonesia U-22, Irfan Jauhari. Hal ini diungkap Direktur Olahraga Persis Solo, Edwin Klok.

"Sananta bisa memilih klub lain dengan tawaran yang lebih tinggi, namun ia memilih Persis karena rencana yang kami tawarkan membuatnya sangat tertarik," ujar Edwin Klok, Rabu (7/6/23).

Sananta didatangkan Persis Solo setelah musim ini resmi berpisah dengan Samsul Arif dan Ferdinand Sinaga. Dia bisa menjadi opsi pelatih Leonardo Medina untuk penyerang tunggal atau penyerang sayap.

"Leo dan saya sudah berbincang dengan Ramadhan Sananta. Beberapa teman yang ada di sini juga meyakinkan dia untuk menjadi bagian dari Laskar Sambernyawa," jelas Edwin Klok.

Musim lalu, Ramadhan Sananta tak sekadar berkontribusi lewat 11 gol di PSM Makassar. Dia pun mencatatkan dua assist bersama pasukan Bernardo Tavares.

Menariknya, satu dari dua assist tersebut dibuat untuk membantu PSM Makassar menang 3-2 atas Persis Solo di Parepare, 5 Maret lalu.

Umpan matang dari sektor kiri penyerangan PSM sukses disambut sundulan tipis Everton Nascimento. Gol itu merupakan yang ketiga sekaligus memastikan kemenangan atas Persis Solo.

"Semua yang menonton Liga 1 musim lalu dan juga perjalanan timnas U-22 pasti sangat memahami kapabilitas Sananta. Ia sangat kuat, pergerakan yang bagus, penyelesaian akhir yang baik dan visi bermain luar biasa," jelas Edwin Klok.