In-depth

Ada Apa dengan Liga Arab Borong Pemain Eropa? Mohamed Salah Juga Mau Dibajak

Kamis, 22 Juni 2023 13:12 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Molly Darlington
Pemain Liverpool, Mohamed Salah, juga menjadi kandidat untuk didatangkan ke Liga Arab Saudi. Foto: REUTERS/Molly Darlington. Copyright: © REUTERS/Molly Darlington
Pemain Liverpool, Mohamed Salah, juga menjadi kandidat untuk didatangkan ke Liga Arab Saudi. Foto: REUTERS/Molly Darlington.
Berbeda dengan Liga China

Menurut Hafez Al-Medlej, Mohamed Salah akan jadi daya tarik tersendiri bagi publik Arab dan Eropa. Bintang Timnas Mesir itu juga sangat populer.

Bahkan, sembari menyebut nama Mohamed Salah, Hafez Al-Medlej juga berharap Bernardo Silva bisa merapat dari Manchester City.

Meski mengiyakan Arab Saudi sedang memborong seabrek pemain yang tersedia di bursa transfer, ia memastikan proyek mereka berbeda jauh dengan Liga China.

“Apa yang dilakukan China tidak ada hubungannya dengan kami. Mereka secara keseluruhan lebih ke arah marketing,” ucapnya kepada Koura.

“Di sana sepak bola bukan [olahraga] populer. Di Arab, kami punya proyek negara dan tidak terbatas pada empat tim besar saja,” terangnya.

Eks kepala komite marketing AFC itu juga menambahkan, bahwa di Liga Arab Saudi mereka memiliki passion terhadap sepak bola dan sumber daya yang tidak terbatas.

Cita-cita yang diungkapkan Hafez Al-Medlej itu pun mulai diwujudkan satu per satu, termasuk melalui sepak terjang Public Investment Fund (PIF), yang sudah mengambil alih Newcastle United.

Selain itu, PIF juga mengambil alih empat tim sepak bola terbesar Arab Saudi, salah satunya Al Nassr yang mendatangkan Cristiano Ronaldo.

Hanya saja, Hafez Al-Medlej membantah pihaknya hanya mendatangkan pemain-pemain yang sudah uzur dan telah memasuki masa senja sebagai pesepak bola.

Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan Karim Benzema contohnya. Mereka sudah memasuki usia yang sangat matang untuk gantung sepatu.