Leo Medina Gebrak Liga 1 dengan Identitas Sambernyawa, Apa Itu?
Banyak yang beranggapan bahwa Persis Solo bakal sangat bergantung pada Messidoro dan Moussa Sidibe. Keduanya merupakan tipe pengatur serangan yang berbahaya.
Namun, Leo Medina punya pandangan berbeda. Ia senang ketika dua pemain ini bisa memaksimalkan kreativitasnya dalam permainan.
"Bagi saya yang terpenting adalah kolektivitas permainan. Kami sedang beradaptasi untuk mencari cara supaya semua pemain bisa masuk ke identitas tim," jelas Leo Medina.
"Moussa dan Messi adalah pemain yang bagus dan mereka berkembang untuk membuat tim semakin maju, tapi yang penting bagaimana mereka bisa menampilkan identitas Sambernyawa. Kami pun fokus untuk membuat mereka bermain nyaman untuk menampilkan kreativitas yang bagus untuk tim," lanjutnya.
Ditambahkan bek Persis Solo, Sutanto Tan, timnya sangat siap menatap pertarungan Liga 1 2023-2024. Para pemain tak lagi dibuat gundah dengan hasil uji coba pre season.
Evaluasi dari performa saat uji coba melawan Barito Putera, Jeonbuk Hyundai Motors dan Persebaya Surabaya telah disampaikan pelatih kepada para pemain.
"Kita percaya dengan pelatih, begitu pula pelatih juga percaya kepada kita. Ini kerja sama yang baik. Saya yakin hasil positif akan datang ke kita," ucap Sutanto Tan.
Persis Solo juga termasuk tim yang tak akan pusing dengan kebijakan untuk memainkan pemain berusia di bawah 23 tahun pada 45 menit pertama.
Mereka punya pemain muda dengan kualitas istimewa, seperti Ramadhan Sananta, Arkhan Kaka Putra Purwanto, Rendy Sanjaya, Faqih Maulana dan Kanu Helmiawan.
Maka, konsistensi 90 menit bakal menjadi tantangan Persis Solo di Liga 1 2023-2024. Dalam tiga uji coba, Persis Solo selalu unggul terlebih dahulu sebelum kemudian lawan bisa membalas.