INDOSPORT.COM - Wahyu 'Hulk' Prasetyo pada akhirnya dipanggil timnas Indonesia. Bagaimana jalan bek PSIS Semarang hingga dilirik Shin Tae-yong? Berikut ulasannya.
Wahyu Prasetyo mulai menapaki jalur profesional sebagai pesepak bola pada 2017. Ia membantu Persik Kendal menjadi runner up Liga 3 2017.
Setelah Persik Kendal memastikan tiket berlaga di Liga 2 2018, Wahyu Prasetyo tetap dipertahankan. Dia menjadi palang pintu Persik dalam semusim.
Sayangnya, perjalanan bersama Persik harus berakhir lebih cepat karena tak dapat bersaing di Liga 2 hingga terlempar lagi ke Liga 3 2019.
Beruntung Hulk tak ikut terlempar ke Liga 3 lagi. Dia meninggalkan Jawa Tengah untuk membela tim Liga 2, Cilegon United, pada 2019 lalu.
Hulk hanya semusim saja di Tanah Banten. Hulk yang masih berlaga di Liga 3 pada tahun 2017 lalu sudah berada di Liga 1 pada musim 2020.
Wahyu Prasetyo mencatat debut Liga 1 2020 dalam laga melawan Persipura Jayapura. Dalam laga yang dimenangi Persipura 2-0, dia berduet dengan bek asal Brasil, Wallace Costa.
Sayangnya, Liga 1 2020 harus berhenti lebih cepat karena pandemi Covid-19. Hulk pun berlatih cukup lama bersama para senior di PSIS sembari menanti Liga 1 berjalan lagi.
Kejutkan Liga 1
Masa latihan yang lama membuat Wahyu Prasetyo sudah matang menatap Liga 1 2021/22. Ia bersinar memperkokoh pertahanan PSIS dalam kompetisi yang menggunakan sistem bubble tersebut.
PSIS menjadi tim dengan kebobolan paling sedikit, setelah Persib Bandung (22 gol), Arema FC (25 gol), Bali United (26 gol) dan Bhayangkara FC (27 gol). Kala itu, gawang PSIS hanya jebol 34 kali.
Pada musim penuh perdananya di Liga 1, Hulk membuat kejutan karena ditampilkan dalam 30 pertandingan. Hulk main sebagai inti dalam 23 laga dan menjadi pemain pengganti pada tujuh laga.
Setelah performa yang super menawan, nama Hulk sejatinya sudah digadang-gadang bakal dipanggil timnas Indonesia. Namun, persaingan super ketat di pos bek tengah membuat namanya sekadar masuk 'waiting list'.
Saat itu, Shin Tae-yong menjatuhkan pilihan pada Rachmat Irianto, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho, Fachruddin Aryanto, Victor Igbonefo dan Elkan Baggott untuk Piala AFF 2020 di Singapura.
Penantian Hulk Terjawab
Penantian panjang Hulk sejak performa moncer pada Liga 1 2022/23 akhirnya terjawab. PSSI resmi memanggil Wahyu 'Hulk' Prasetyo menuju FIFA Matchday September melawan Turkmenistan.
Hal ini diungkap manajemen PSIS setelah menerima surat resmi dari PSSI. Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi, ikut gembira dengan pemanggilan ini.
"PSIS Semarang tentu bangga dengan pemanggilan ini. Apalagi ini baru pertama kali untuk Hulk," ujar Yoyok Sukawi, Senin (28/8/23).
"Momen ini harus jadi motivasi untuk pemain lainnya supaya bisa selalu menampilkan penampilan terbaik dan dilirik coach Shin Tae-yong untuk timnas Indonesia,"tandasnya
Wahyu 'Hulk' Prasetyo pun bersemangat memenuhi panggilan timnas Indonesia. Hulk siap berjuang untuk memenuhi instruksi Shin Tae-yong
"Yang pertama pasti bersyukur. Di Timnas nanti, saya sendiri akan mengambil ilmu sebanyak-banyaknya dan berusaha untuk maksimal baik di latihan dan bertanding saat diberi kesempatan oleh pelatih," ungkap Wahyu Prasetyo.
Hulk punya potensi untuk menghuni sektor belakang bersama Jordi Amat. Menarik untuk ditunggu aksi Wahyu 'Hulk' Prasetyo pada 8 September 2023.